Polda Sumut telah mengambil langkah-langkah penting, termasuk mengamankan barang bukti dan melakukan pemeriksaan awal, melakukan tes urine terhadap saksi (hasil negatif) dan analisis forensik ponsel, memeriksa CCTV serta terus melakukan penyelidikan lanjutan di Aceh untuk memburu pelaku utama.
Dirresnarkoba Polda Sumut, Kombes. Pol. Yemi Mandagi menyebutkan, modus ini menunjukkan pergeseran strategi sindikat narkoba.
"Mereka coba memanfaatkan jasa ekspedisi untuk mengelabui petugas tetapi kami tidak tinggal diam. Kasus ini masih terus dikembangkan untuk mengungkap jaringan yang lebih luas," ujarnya, (9/3/25) melansir Tribratanews.
Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto mengapresiasi laporan masyarakat dan kerja sama dalam upaya memberantas narkoba.
"Saya berterima kasih atas laporan tersebut dan saya juga mengimbau masyarakat untuk terus berperan aktif dalam memberikan informasi terkait dengan peredaran narkoba," ujarnya.
| Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR