Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mobil Bekas

Harus Tahu, Ini Sebabnya Mur Roda Mobil Jangan Dikencangkan Searah

ARSN - Minggu, 2 Maret 2025 | 16:45 WIB
ILUSTRASI. Mur roda harus dikencangkan dengan kunci torsi.
Radityo Herdianto / GridOto.com
ILUSTRASI. Mur roda harus dikencangkan dengan kunci torsi.

GridOto.com - Gaes, ini lho sebabnya kenapa mur roda mobil bekas kesayangan jangan dikencangkan searah.

Yap, pasalnya mengencangkan mur roda mobil ada tekniknya.

Jadi tidak bisa asal kencangkan mur roda mobil yang malah bisa menjadi masalah hingga potensi kerusakan.

Idealnya mur roda dikencangkan dengan arah menyilang.

"Berlaku untuk PCD 4 hingga 6 mur roda dikencangkan menyilang antar mur yang terjauh," kata Ferinto.

Ferinto ini Service Instructor bengkel resmi Honda Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Hal ini dimaksudkan agar pelek bisa terpasang sempurna di hub as roda.

Tekanan dari mur roda bisa merata sehingga pelek bisa terpasang presisi.

Bila dikencangkan searah sebenarnya pelek mobil tidak sepenuhnya menempel merata di hub as roda.

"Jika ada satu mur sepenuhnya dikencangkan, mur lain di titik seberangnya itu posisinya sedikit terangkat yang membuat posisi mur dan baut roda tidak pas," terang Ferinto.

Baut roda bisa patah karena sudut kemiringan roda tidak selaras, bahkan Putaran roda jadi tidak stabil.

Ukuran PCD pelek mobil berbeda-beda
Ukuran PCD pelek mobil berbeda-beda

"Permukaannya sedikit meruncing di tengah supaya pelek bisa menjepit ke center hub as roda lebih kuat," timpal Agus Riyanto.

Agus Riyanto ini Manager Quality Assurance PT Chemco Harapan Nusantara (CHN).

Dengan kondisi ini, memang sebaiknya mur roda dikencangkan dengan arah menyilang.

"Jika dikencangkan searah ada satu sisi yang lebih jepit dan sisi lainnya lebih terangkat sehingga pelek tidak menjepit sempurna di center hub," tutup Agus.

Baca Juga: Inilah Biang Keladi Oli Mesin Mobil Berkurang Selama Digunakan

Editor : ARSN

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa