GridOto.com - Satu dari empat SPBU nakal di Yogyakarta yang sempat ditutup pada November 2024 lalu masih ditutup.
Satu SPBU tersebut berada di Jl. Kaliurang Km. 9, Ngaglik, Sleman masih ditutup.
Padahal diketahui tiga SPBU lainnya sudah dibuka.
Diketahui, penghentian operasional tersebut dikarenakan ketidakstandaran operasionalnya.
Akhir tahun 2024, Pertamina menutup operasional 4 SPBU di DIY, termasuk SPBU di Jalan Kaliurang Km 9.
Namun, 3 SPBU lainnya telah beroperasi lagi sejak Desember 2024, SPBU 44.552.10, Jl. Adisucipto Km. 6, Janti, Sleman, beroperasi lagi pada 12 Desember 2024.
Setelah itu SPBU 44.552.09, Jl. Kaliurang Km. 9, Manggung, Sleman, beroperasi pada 18 Desember 2024.
SPBU 44.552.15, Jl. A.M. Sangaji No. 14, Jetis, Kota Yogyakarta, beroperasi sejak 20 Desember 2024.
Baca Juga: Mendag Turun Gunung Segel SPBU di Sukabumi, Ini Dosanya ke Konsumen
Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Patra Niaga, Taufiq Kurniawan mengatakan SPBU 44.555.08 menjadi satu-satunya SPBU yang belum beroperasi.
Ia menyebut saat ini proses investigasi tersebut masih berlangsung.
"Masih belum selesai (investigasi). Investigasinya dari Polda, tinggal satu itu aja (yang investigasinya masih berlangsung)," katanya dikutip dari TribunJogja (21/02/2025).
Meski masih belum beroperasi, Taufiq memastikan pelayanan masyarakat tetap berjalan lancar.
Pasalnya masyarakat telah diarahkan mengisi BBM ke SPBU terdekat.
Ada empat SPBU terdekat, yaitu SPBU 44.555.05 di Jl Kaliurang Km 8,4, Sinduharjo, Ngaglik, SPBU 44.555.18 Jl Kaliurang Km 11, Ngaglik, SPBU 44.555.09 Jl Raya Mudal, Sariharjo, dan SPBU 44.555.29 Jl Raya Gito Hati, Ngaglik.
Pihaknya pun telah menambah kuota BBM untuk empat SPBU tersebut, sehingga kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi.
"Kuota sudah dialihkan ke SPBU terdekat," imbuhnya.
| Editor | : | Hendra |
KOMENTAR