GridOto.com - Pembalap Jepang Ai Ogura menjadi salah satu dari tiga rookie yang menjalani balapan debut di MotoGP 2025.
Sejauh ini dari sejumlah tes yang dilaluinya, Ai Ogura menunjukkan penampilan positif di atas Aprilia RS-GP tim Trackhouse Racing.
Juara Moto2 2024 ini mengakhiri hari terakhir tes di Thailand di posisi ke-11, menjadi rookie paling menonjol sejauh ini.
Pembalap bernomor 79 ini sanggup mengalahkan Fermin Aldeguer yang mengendarai Ducati Desmosedici GP24, motor terkuat di grid.
Ogura pun bisa tersenyum lantaran masa adaptasinya dengan MotoGP terbilang cukup mulus, meski tidak memakai motor terbaik seperti Aldeguer.
Bahkan Ogura menyebut bahwa adaptasi dari Moto3 ke Moto2 jauh lebih sulit dibandingkan adaptasinya dari Moto2 ke MotoGP sekarang ini.
"Perasaanku langkah dari Moto3 ke Moto2 lebih sulit," kata pembalap 24 tahun tersebut, dilansir GridOto.com dari Motorsport-Total.
Ogura mengaku menikung dengan motor MotoGP jauh lebih mudah dibandingkan dengan saat ia pertama mencoba motor Moto2 pada akhir 2020 lalu.
Baca Juga: Ulang Tahun, Marc Marquez Dapat Hadiah Spesial dari Ducati
Alasan utamanya adalah faktor ban, yang mana motor Moto2 menggunakan ban dengan profil lebih lebar dari MotoGP.
Ternyata ukuran tersebut menurut Ogura terlalu besar, sedangkan MotoGP lebih pas sehingga ia pun menikung dengan lebih mudah.
"Hari itu adalah hari setelah balapan terakhir Moto3. Aku bahkan tak bisa melibas tikungan di Portimao," lanjutnya.
"Dengan motor Moto2 aku bisa mencapai 300 km/jam, tapi bannya lebih lebar. Itulah alasan mengapa sulit miring dengan motor itu di tikungan," jelas sang rider.
Pada 2020 lalu Moto2 menggunakan ban depan 125/75 dan belakangnya 200/75 R17 saat masih dipasok oleh Dunlop.
Sedangkan motor MotoGP saat ini menggunakan ban Michelin depan berukuran 120/70 R17, dan ban belakang 180/55 R17.
Meski merasakan demikian, Ogura tidak mengatakan bahwa kompetisi atau persaingan di MotoGP akan lebih mudah dibandingkan Moto2.
Pastinya lebih susah karena banyak sekali faktor yang ikut ambil bagian dalam persaingan di MotoGP.
"Jujur saja aku tak bisa bilang di mana posisi kami sekarang. Setelah balapan pertama, mungkin akan lebih jelas," sambungnya.
"Kami bisa puas dengan performa kami. Tapi di sana ada banyak ruang untuk perbaikan. Itu alasan kenapa kami harus tetap bekerja keras," tegasnya.
| Editor | : | Dida Argadea |
| Sumber | : | Motorsport-total.com |
KOMENTAR