Selain desain moncongnya yang panjang, helm motor trail juga didesain tanpa visor.
Sebagai pelindung mata, pemakainya harus melengkapinya dengan goggle alias kacamata pelindung khusus dibuat untuk helm jenis ini.
Kalau untuk hal ini, alasannya lebih ke soal kepraktisan.
Bayangkan saja misalnya saat dipakai adventure atau trabasan dan harus melahap trek berlumpur sehingga banyak tanah yang terciprat ke helm.
Dengan goggle pemakainya tinggal melepas goggle, bersihkan atau cuci dengan air, tinggal pakai lagi dan langsung lanjut gas.
Kalau pakai visor bakal repot karena harus buka helm dulu, lalu lepas visor untuk membersihkannya, dan harus pasang lagi, dan pakai helm lagi, ribet kan?
| Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR