"Dan sangat gila betapa akhirnya kau bisa mengerem. Aku harus memahami hal ini lebih baik dan kami sedang bekerja soal itu," tegas Aldeguer.
Teknik penggunakan rem belakang menjadi salah satu cara Aldeguer untuk memperbaiki performanya.
Terutama untuk tikungan ke kanan, di mana kaki kanan pembalap akan sedikit terbatas untuk menginjak pedal rem.
"Aku fokus di area ini, barang kali itu kenapa aku menjalani beberapa lap lebih sedikit dan dengan kecepatan lambat," sambungnya.
"Kau tak bisa agresif mengerem dari luar, karena semakin hangat maka semakin bagus pula hasilnya. Mengetahui kapan mereka akan melakukan time attack dan bagaimana mengaturnya saat pengereman adalah hal tersulit," jelasnya.
Di sana ada momen memaksimalkan peran rem jempol alias thumb brake, tuas rem belakang yang dioperasikan menggunakan tangan kiri.
Aldeguer cukup kaget karena hal itu ternyata sangat sulit dan sangat menyiksa jarinya.
Baca Juga: Hasil Shakedown Test MotoGP 2025 di Sepang, Yamaha Terlihat Menjanjikan
"Hal yang kukerjakan secara keras di Malaysia adalah cara menggunakan thumb brake, dan aku hampir kehilangan jariku," kata pembalap bernomor 54 ini.
Aldeguer sendiri berhasil mengakhiri shakedown test dengan catatan waktu lap 1 menit 58,421 detik.
Ia bukan menjadi rookie terbaik pada tes tersebut, karena ada Ai Ogura yang mencatatkan 1 menit 58,208 detik.
Namun demikian Aldeguer cukup puas karena ia memang tidak mengincar catatan waktu sepanjang tiga hari tes.
| Editor | : | Dida Argadea |
| Sumber | : | GPOne.com,Todocircuito.com |
KOMENTAR