Bersamaan dengan kondisi air radiator yang lama tidak dipakai bisa menyimpan partikel kotoran.
Kotoran ini yang bisa menutup bagian keropos sehingga tidak disadari dan belum ada tanda kebocoran.
Baca Juga: Begini Tanda Kalau Air Radiator Mobil Sudah Perlu Diganti Baru
"Sewaktu kuras air radiator ada dorongan dari tekanan ke kotoran yang menutup lubang akhirnya terbuka dan menjadi bocor," jelas Arief.
Kuras air radiator bisa aman dilakukan jika coolant sendiri diganti secara berkala.
"Ganti coolant setiap 40.000 km, kuras di 80.000 km, jadi tidak ada pembentukan karat yang membuat kuras air radiator aman dari bocor," himbau Arief.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR