GridOto.com - Ramai jadi perbincangan netizen, poster terkait ajakan touring bersama Joko Widodo.
Kegiatan ini disebut-sebut akan diselanggarakan pada 27 Januari 2025.
Yang menarik, titik kumpul acara tersebut tertulis di kediaman Presiden.
Dilansir dari akun X @cobeh2022, susunan acara touring ini dimulai pukul 07:30 WIB.
Titik kumpul yang disepakati dimulai dari rumah Jokowi di Solo.
Namun, penyebutan rumah Jokowi sebagai "kediaman presiden" bikin netizen ramai.
Acara touring tersebut selesai pukul 09:30 WIB dengan seluruh peserta kembali ke rumah Jokowi untuk melakukan ramah tamah dan foto bersama.
Lalu pada pukul 10.00, tertulis Presiden mengibarkan bendera star untuk melepas para riders menuju Tawangmangu.
Baca Juga: Presiden Prabowo Dijatah Resmikan 3 Jalan Tol Baru, Lokasi di Area Kebanggaan Jokowi
Pada bagian kiri atas poster tersebut tampak logo komunitas dengan tulisan Legend Riders, sementara bagian kanan bawah terdapat potret Jokowi tengah mengendarai sepeda motor.
Meski begitu, hingga kini masih belum dikonfirmasi apakah acara tersebut benar-benar ada atau tidak.
Bagian keterangan "Kediaman Presiden" pun disoroti menggunakan garis berwarna merah, sehingga tampak mencolok.
.............
............. pic.twitter.com/p9ocVnvhA0— Agus Susanto IV (@cobeh2022) January 21, 2025
Hal ini pun mendapat beragam komentar dari netizen.
@ghiffardana Ini yang gue tau aja yah (maaf kalau salah), Pak Habibie setelah purnatugas tetap merancang pesawat, terkadang ngajar. Pak SBY mendalami dunia seni musik dan lukis. Persamaan keduanya turut diundang dalam forum internasional. Lah yang ini jadi ketua geng motor gitu? DUH ????
@latif_khairul Kenapa di nmanya selalu Jokowidodo presiden RI ke 7,bukan mantan presiden RI ke 7 yaa?
Apakah dia dan pengikutnya msih merasa klau dia itu presiden?
@Rizal639 15km disebut touring? Tiap hari pabrik - rumah touring dong
Lucunya
@Fajar_Mula Ada pihak2 yg ingin memunculkan terus si jok ini, pasti ada apa2nya? Smg tdk mengganggu jalannya pemerintahan pak Prabowo...
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR