GridOto.com - Cara mudah membedakan JAECOO J7 versi mesin bakar atau ICE dan versi Super Hybrid System (SHS), tinggal lihat bagian ini.
JAECOO resmi memperkenalkan diri sebagai brand kendaraan energi baru yang segera meramaikan pasar otomotif Indonesia (20/1).
Merupakan salah satu brand Chery, JAECOO diposisikan sebagai brand yang lebih premium dengan padanan off-road.
Sekaligus meluncurkan brand, JAECOO juga memperkenalkan JAECOO J7 dan J7 SHS sebagai produk pertamanya.
"Hari ini adalah momen penting bagi JAECOO saat kami memperkenalkan brand kami kepada publik untuk pertama kalinya," kata Max Zhou, Country Director JAECOO Indonesia.
Baca Juga: Satu Lagi Merek China Masuk Indonesia, Jaecoo Bawa Teknologi Mobil Hybrid Ini
JAECOO J7 nantinya akan menghadapi nama-nama tenar seperti Mazda CX-5, Toyota Corolla Cross, dan Honda CR-V.
Nah ada dua varian dari J7, satu memakai sistem plug-in hybrid bernama Super Hybrid System serta satu memakai mesin bakar biasa.
Versi mesin bakar mendapatkan mesin empat silinder turbo 1.600 cc mirip Tiggo 8 dan Omoda 5 GT dengan tenaga 183 dk dan torsi 275 Nm.
Sementara untuk varian SHS itu mendapatkan paduan mesin 1.500 cc turbo dan motor listrik yang secara kombinasi melontarkan tenaga 301 dk dan torsi 525 Nm.
Di luar dari mesin, sobat bisa membedakan J7 SHS dan J7 mesin bakar lewat tiga fitur eksterior ini.
Baca Juga: Masuk Indonesia Awal 2025, Jaecoo Gercep Bangun Puluhan Dealer
Pertama adalah pelek, J7 SHS mendapatkan pelek 19 inci model aerodinamis, sementara J7 mesin bakar itu multi spoke.
Selanjutnya adalah spion, di mana J7 mesin bakar mendapatkan spion lebih kotak sedangkan J7 SHS punya spion runcing aerodinamis.
Terakhir ada pada di bagian buritan sebelah kanan, di mana di J7 SHS ada port charger untuk baterai.
| Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR