Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Minyak Rem Mobil Lama Enggak Diganti Bikin Bahaya, Ini Penjelasannya

Ryan Fasha - Senin, 18 Maret 2024 | 11:00 WIB
Minyak rem DOT-3, DOT-4 dan DOT-5 punya titik didih yang berbeda.
Angga Raditya
Minyak rem DOT-3, DOT-4 dan DOT-5 punya titik didih yang berbeda.

GridOto.com - Pengereman pada mobil menggunakan sistem hidraulis yakni menggunakan minyak rem.

Minyak rem ini akan meneruskan tekanan ke kaliper untuk rem cakram dan silinder roda untuk rem teromol.

Minyak rem ini seiring waktu dipakai maka akan mengalami penurunan performa.

Idealnya minyak rem ini diganti berkala setiap 40.000 km atau 2 tahun sekali.

Minyak rem ini secara bahan akan menyerap uap air yang ada di udara.

Tabung reservoir minyak rem mobil
Tabung reservoir minyak rem mobil

Baca Juga: Jangan Asal Ganti Minyak Rem Mobil, Perhatikan Spesifikasi Ini

Alhasil semakin tinggi kadar uap air yang terkandung maka dampaknya minyak rem akan rusak.

"Minyak rem ini wajib diganti secara berkala karena sangat berdampak ke pengereman," buka Pranoto, Service Advisor bengkel Auto2000, Pramuka, Jakarta Timur.

"Minyak rem yang sudah lama bisa membuat pengereman jadi berkurang kemampuannya," jelasnya.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa