Oli BUMN VS Swasta : Mana yang Lebih Gercep

Baca Juga: Mesin Mobil Terlanjur Pakai Oli Palsu, Ini yang Harus Kita Lakukan

Untuk oli bahan bakar bensin, Pertamina Lubricants memiliki banyak varian mulai dari 0W-20 hingga 20W-50.

Untuk tipe Gold dengan spesifikasi tinggi Fastron Gold SAE 0W-20 menurut Sigit Pranowo, Direktur Operasional PT Pertamina Lubricants difokuskan untuk pasar ekspor.

Untuk lokal sendiri penyebarannya kurang begitu masif.

GridOto.com coba mencari di 3 SPBU COCO seperti di Pondok Indah, Gandaria City dan Jl. Tentara Pelajar, Arteri Permata Hijau, Jakarta Selatan tipe tersebut tidak ada.

Untuk Fastron Gold 0W-20 masih bisa didapat di gerai oli Toda Oil atau langsung ke web official jaringan Pertamina, Sadikun Retail.  

Sementara produsen lain memiliki spesifikasi oli dengan SAE sama yakni 0W-20 seperti PTT Performa Synthetic, Shell Ultra Helix atau Mobil Super.

Dengan spesifikasi SAE yang sama ternyata memiliki API Service setingkat di atas yakni SP, sementara Pertamina Lubricants memiliki API Service SN.

Hal yang sama juga terdapat pada oli Castrol dengan SAE 0W-20 dengan API Service SN. (Lihat table)

GridOto.com

Deretan oli Pertamina Lubricants. Sesuai dengan kebutuhan kendaraan

Sigit Pranowo menyebutkan secara spesifikasi pelumas Pertamina sudah memenuhi atau sesuai dengan kebutuhan kendaraan yang ada.

“Oli ini untuk kendaraan premium dengan spesifikasi tinggi seperti Ferrari dan sejenisnya,” jelasnya.    

Dengan kebutuhan kendaraan yang semakin tinggi dan seluruh produsen oli yang terus melakukan inovasi, masyarakat pun leluasa untuk menentukan mana oli yang terbaik menurut pandangan mereka.  

Tabel perbandingan oli BUMN dan Swasta.