GridOto.com - Jonathan Rea mengungkapkan permintaan maaf kepada Kawasaki Racing Team, jelang World Superbike Mandalika 2023 yang akan digelar akhir pekan ini.
Permintaan maaf Jonathan Rea terkait performanya sepanjang WorldSBK Australia 2023 akhir pekan lalu, yang kurang memuaskan.
Jonathan Rea sedih sempat menyaingi Alvaro Bautista di race 1, namun malah melempem di superpole race dan race 2 WorldSBK Australia 2023.
Hasilnya, pria yang mempunyai gelar doktoral tersebut hanya meraih 31 poin, separuh dari koleksi poin Alvaro Bautista dengan 62 poin.
"Akhir pekan sulit. Kami menderita dengan setting motor khususnya soal temperatur di race 2. Di superpole aku kehilangan banyak posisi demi tidak terlibat crash bersama Dominique Aegerter," kata Rea dilansir GridOto.com dari Todocircuito.
"Sayang sekali, aku tak nyaman dengan motornya, aku mengalami masalah setting motor. Motor Kawasaki tak punya grip bagus dan kekurangan akselerasi. Aku punya ritme untuk bertahan di kelompok terdepan, tapi tidak bisa bertarung dengan lainnya," jelasnya.
Masalah setting tersebut bukan kesalahan dari timnya, Rea malah terang-terangan mengakui masalah tersebut sebagai blunder-nya.
Meski tidak sampai detail, pembalap asal Irlandia Utara ini menganggap dirinya kurang maksimal saat tes beberapa hari sebelumnya.
Ada beberapa hal yang terlewatkan, dan dia mengaku mengarahkan para mekanik ke arah yang salah.
Baca Juga: Para Pembalap WorldSBK Berangkat ke Sirkuit Mandalika, Netizen Indonesia Kasih Sambutan Meriah
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | Todocircuito.com |
KOMENTAR