Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

27 Tahun Berkarier, Srikandi Balap Asal Medan Ini Masih Rasakan Diskriminasi di Kompetisi Resmi

Ruditya Yogi Wardana - Rabu, 22 Februari 2023 | 09:00 WIB
Srikandi balap asal Medan, Netty Ginting yang sudah berakrier selama 27 tahun sebagai pembalap.
Tribun-medan.com/Husna
Srikandi balap asal Medan, Netty Ginting yang sudah berakrier selama 27 tahun sebagai pembalap.

GridOto.com - Para srikandi di dunia balap Tanah Air memang bisa dikatakan pemberani, lantaran mereka mau bersaing ketat dengan pembalap pria di trek.

Bahkan, tak sedikit dari srikandi pemberani ini yang bisa meraih prestasi gemilang di dunia balap Indonesia.

Salah satu srikandi pemberani yang dimaksud yakni Netty Ginting, yang sudah berkecimpung di dunia balap selama 27 tahun.

Walau bisa dikatakan veteran di dunia balap, Netty justru awalnya tak langsung terjun ke dunia balap.

Melainkan ia lebih dulu mencoba berbagai kegiatan, seperti bermusik hingga bela diri.

Hanya saja kegiatan yang dulu dilakukanya kurang menggugah hatinya, sampai akhirnya ia mengenal dunia otomotif dan menjadi pembalap.

Memang pembalap asal Medan, Sumatera Utara tersebut tidak langsung memulai karier di balapan resmi.

Berawal dari kebandelannya dengan ikut balap liar untuk latihan, hingga akhirnya ia mau membuat SIM dan ikut kompetisi resmi.

"Jadi begitu lulus SMA saya ikut kompetisi balap yang resmi, enggak balap liar lagi," jelas Netty, dikutip dari Tribun-medan.com, Minggu (19/02/2023).

Baca Juga: Srikandi Pemberani di IDW Racertees 2022-2023, Tampil Unjuk Gigi di Tengah Banyaknya Pembalap Pria

Lanjutnya, dirinya sudah meraih ratusan hasil gemilang dari berbagai kompetisi yang diikutinya selama berkarier jadi pembalap selama 27 tahun.

Lalu ditambah tiga piala yang diraihnya ketika mengikuti ajang drag race di Landasan Udara Soewondo, Medan, pada Minggu (19/02/2023).

Sedihnya selama berkarier menjadi pembalap, Netty terkadang mendapatkan diskriminasi dari panitia yang tidak memperbolehkannya mengikuti kelas-kelas tertentu.

"Enggak tahu kenapa, mungkin peserta lain takut kalau saya menang, kesannya laki-laki kok kalah sama perempuan," ujarnya.

Terlepas dari ini semua, ia hanya bisa berharap semakin banyak pembalap wanita yang mengikuti jejaknya dan mengikuti kompetisi resmi.

Lalu Netty juga ingin para penyelenggara kompetisi, agar menyediakan kelas khusus untuk kategori pembalap wanita pada masa mendatang.

"Selama ini kalau ikut kompetisi paling ada dua atau tiga pembalap wanita yang ikut, jadi mau dibuat kategori khusus perempuan pun enggak bisa," pungkas pembalap asal Medan itu.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul SOSOK Netty Ginting, Pebalap Perempuan Asal Medan, Sudah 27 Tahun Geluti Dunia Balap.

Editor : Hendra
Sumber : Tribun-Medan.com

Menang MotoGP Prancis 2024, Jorge Martin Sindir Manajemen Ducati

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa