GridOto.com - Yamaha Grand Filano Hybrid Connected, pakai mesin hybrid yang sama seperti yang dipakai Yamaha Fazzio.
Mesin bensinnya dibantu oleh dorongan tenaga listrik, tapi bukan hybrid layaknya mobil yang bisa berjalan hanya dengan tenaga listrik saja.
Yamaha menyebut teknologi hybrid-nya ini dengan nama Electric Power Assist Start, itu artinya hybrid di motor ini hanya assist atau bantuan saja saat buka gas awal di putaran rendah.
Assist hybrid ini bekerja dari motor dalam kondisi benar-benar berhenti dan berlangsung selama 3 detik saja.
Bantuan hybrid ini memang sangat singkat hanya 3 detik, salah satunya adalah karena suplai listrik yang diberikan tidak besar.
Mengingat, pada Grand Filano ini suplai tenaga listrik didapat dari aki bawaan motor, tidak ada baterai tambahan seperti pada Honda PCX Hybrid.
Ngefek gak sih? Ya lumayan, kalau dibandingkan dengan ketika hybridnya tidak bekerja, jelas ada perbedaan di putaran bawah yang cukup signifikan.
Jika berkaca pada pengetesan yang dilakukan pada Yamaha Fazzio ada selisih data akselerasi yang lumayan signifikan.
Ketika berakselerasi dari diam sampai ke 60 km/jam misalnya, dengan hybrid bekerja, Yamaha Fazzio melaju lebih cepat 0,3 detik dibandingkan hybridnya mati.
Data lengkap test akselerasinya bisa dilihat pada tabel di bawah ini ya;
Hybrid on | Hybrid off | |
0-60 km/jam | 7,4 detik | 7,7 detik |
0-80 km/jam | 15,1 detik | 15,3 detik |
0-100 km/jam | - | - |
0-100 m | 8,7 detik | 8,9 detik |
0-201 m | 13,7 detik | 14 detik |
0-402 m | 22,4 detik | 22,6 detik |
Oiya, sebagai tambahan informasi, pada Yamaha Fazzio dan Grand Filano ini, tidak ada opsi untuk mematikan sistem hybridnya.
Lalu bagaimana caranya bisa melakukan pengukuran akselerasi pada Yamaha Fazzio tanpa hybrid?
Caranya memanfaatkan teknologi bernama, battery life charging, ketika tegangan baterai di bawah 12,4V, maka secara otomatis akan mematikan sistem hybrid di motor ini.
Jadi, yang kami lakukan, aktifkan saja hybrid secara terus menerus dan berukuran. Gas.. hybrid aktif lalu setelah 3 detik berhenti dan gas lagi hingga hybrid aktif lagi.
Lakukan berulang hingga tegangan baterai turun di bawah 12,4 V, dan sistem battery life charging mematikan fitur hybrid-nya secara otomatis.
Jadi, kami bisa merasakan motor ini berakselerasi tanpa fitur hybrid-nya.
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR