Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP Indonesia 2022

Pemenang MotoGP Indonesia 2022, Miguel Oliveira Ingin Jadi Dokter Gigi Usai Pensiun Balapan

Rezki Alif,Dia Saputra - Minggu, 20 Maret 2022 | 21:47 WIB
Miguel Oliveira berhasil mencatatkan namanya di sejarah Mandalika
Tribunnews.com
Miguel Oliveira berhasil mencatatkan namanya di sejarah Mandalika

GridOto.com - Siapa sangka, ternyata Miguel Oliveira selaku pemenang MotoGP Indonesia 2022 pada hati Minggu (20/03) adalah calon dokter gigi.

Pembalap Red Bull KTM Factory Racing ini berhasil mengukir sejarah sebagai pembalap MotoGP pertama yang menang di sirkuit Mandalika, Indonesia.

Kira-kira sobat GridOto sudah tahu belum kalau Miguel Oliveira adalah seorang praktisi medis, yakni sebagai dokter gigi.

Bahkan profesi tersebut sudah jadi cita-cita Oliveira sejak dirinya masih kecil.

Kabarnya sang ayah memberinya syarat khusus untuk mendukung anaknya balapan, dimana Oliveira harus bagus dalam akademis.

Itulah kenapa Oliveira tetap menjalani pendidikan akademis dengan baik di saat meniti karier di dunia balap.

Miguel Oliveira menang MotoGP Stiria 2020, ternyata seorang dokter gigi
Motorcyclesports.net
Miguel Oliveira menang MotoGP Stiria 2020, ternyata seorang dokter gigi

"Aku memang punya tujuan untuk menyelesaikan kuliah dan melakukan sesuatu berhubungan dengan kedokteran gigi," kata Oliveira dilansir dari Motorcyclesports.net.

Meski waktunya terbatas, Oliveira pun mulai bisa mengatur kegiatannya sedikit demi sedikit.

"Aku siswa normal, tapi prioritasku adalah motor dan aku bersepeda atau ke gym selama 3 jam sehari sebelum latihan maupun aktivitas lainnya," ungkap pemenang MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika.

Baca Juga: Namanya Disebut Miguel Oliveira Usai Menang Balapan di Sirkuit Mandalika, Instagram Risman Langsung Diserbu Netizen

Menurut Oliveira, sebagai pembalap harus bisa mengatur waktu agar semua yang ia inginkan bisa terlaksana termasuk menjadi dokter gigi.

Di sisi lain, Oliveira punya alasan tersendiri kenapa dokter gigi sebagai pilihannya.

"Pertama aku ingin medis karena banyak peminatnya, tapi jarak kampusnya terlalu jauh dari rumah," imbuhnya.

Ia pun mencari informasi dan keluarganya menjelaskan apa yang bisa Oliveira kupelajari.

"Yang kutemukan adalah soal dokter gigi, mereka (keluarga) bilang jangan, namun aku meyakinkan karena kampusnya dekat," lanjutnya.

Karena menggeluti dunia balap, salah satu teman Oliveira pun sempat memintanya belajar tentang mesin.

"Temanku di Spanyol yang juga memiliki klinik di Madrid menyuruhku belajar mesin, tapi aku bilang tidak menyukainya," tuturnya.

Untungnya, dosen Oliveira masih memberikan toleransi kepadanya soal praktik dokter giginya demi karier balapnya.

Bahkan Oliveira sangat percaya diri dan yakin bisa menjadi dokter gigi usai pensiun dari balapan.

Selain itu, Oliveira punya cita-cita lain jadi dokter di MotoGP juga.

Editor : Dida Argadea
Sumber : GridOto.com,motorcyclesports.net

Pedro Acosta Tak Setuju Marc Marquez Jadi Pembalap Tim Pabrikan Ducati, Ini Alasannya

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa