GridOto.com – Pembalap Prancis, Romain Grosjean mengakhiri kariernya di balap F1 dengan dramatis. Kecelakaan dan terkurung api, ia mengalami luka bakar pada tangan kirinya.
Pada lap pertama balap F1 Bahrain, tanggal 29 November 2020, Romain Grosjean yang balapan untuk tim Haas mengalami kecelakaan serius.
Mobil Haas VF-20 yang dikemudikannya menabrak pagar pembatas sirkuit Bahrain dan terbelah dua lalu terbakar.
Marshal dan petugas medis datang menyelamatkannya.
Romain Grosjean lolos dari maut, tetapi mengalami luka bakar tingkat dua di tangannya.
Balapan ini menjadi yang terakhir bagi Romain Grosjean di Formula 1, karena dia tidak bisa mengikuti dua sisa balapan di musim F1 2020.
Di akhir musim itu dia meninggalkan balap F1, karena tim Haas sudah tidak memperpanjang kontraknya dan tidak mendapat tempat di tim lain.
Kini pembalap Prancis itu mengikuti kompetisi seri IndyCar di Amerika Serikat.
Baca Juga: Biar Enggak Cedera Parah, Pembalap F1 Akan Pakai Sarung Tangan Tahan Api yang Baru
Pada Januari lalu, Romain Grosjean pernah menujukkan luka bakar di tangan kirinya.
Tampaknya ia sempat menderita kesakitan, apalagi tangan salah satu aset penting bagi seorang pembalap.
Bagaimana kondisi tangannya saat ini?
Belum lama ini ia menunjukkan bagian tangan yang mengalami luka bakar itu di pesawat dalam penerbangannya ke Amerika.
Dalam unggahan di akun Twitter pribadinya tertanggal 5 Oktober 2021, ia menulis: “Terbang tidak selalu menyenangkan untuk tangan kiri saya, tetapi hari ini saya melakukan penerbangan yang tidak menyakitkan. Dan itu terasa baik.”
Baca Juga: Mengalami Crash Horor dan Dikurung Api di F1 Bahrain 2020, Begini Kondisi Romain Grosjean
Semoga kondisinya semakin membaik, apalagi tahun depan sudah mendapat kepastian terus berlanjut di balap IndyCar.
Flying hasn’t always been nice to my left hand but today I had a painless flight. And that feels good ???????? pic.twitter.com/49yYbHXiKF
— Romain Grosjean (@RGrosjean) October 4, 2021
| Editor | : | Fendi |
| Sumber | : | Twitter @RGrosjean |
KOMENTAR