Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP Styria 2021

Valentino Rossi Pensiun di Akhir MotoGP 2021, Ini Kilas Balik Beragam Julukan Miliknya, Gak Cuma The Doctor

Muhammad Rizqi Pradana - Jumat, 6 Agustus 2021 | 10:30 WIB
Gak cuma The Doctor, yuk kilas balik beragam julukan milik Valentino Rossi yang pensiun pada akhir MotoGP 2021 ini.
MotoGP
Gak cuma The Doctor, yuk kilas balik beragam julukan milik Valentino Rossi yang pensiun pada akhir MotoGP 2021 ini.

GridOto.com - Setelah membalap selama 25 tahun, Valentino Rossi akhirnya memutuskan untuk gantung helm dari ajang MotoGP.

Pengumuman Valentino Rossi pensiun dilakukan jelang MotoGP Styria 2021 pada Kamis, (6/8) malam lalu.

Pengumuman itu mengejutkan bagi para fans balap motor pada umumnya dan Valentino Rossi pada khususnya.

Selama karier yang dimulai pada 1996 dan akan berakhir di akhir 2021, Valentino Rossi telah mencetak banyak prestasi dan dikenal dengan banyak julukan.

The Doctor menjadi yang paling lama bertahan dan akhirnya dikenal banyak khalayak ramai, tapi itu bukanlah satu-satunya julukan yang disematkan untuk Valentino Rossi selama karier balapnya.

Yuk kita kilas balik beragam julukan yang dimilik Valentino Rossi selama membalap di MotoGP.

Rossifumi

Logo bertuliskan Rossifumi terpampang di fairing motor Aprilia RS250 milik Valentino Rossi.
MotoGP
Logo bertuliskan Rossifumi terpampang di fairing motor Aprilia RS250 milik Valentino Rossi.

Istilah Rossifumi mungkin masih agak asing di telinga para penggemar MotoGP yang masih baru, namun tidak untuk mereka yang fanatik atau sudah mengikuti balap motor prototipe sejak lama.

Pasalnya, Rossifumi merupakan julukan pertama yang diadopsi oleh Valentino Rossi yang terinspirasi dari sosok pembalap Jepang, Norifumi Abe.

Baca Juga: BREAKING NEWS - Salute The Doctor, Valentino Rossi Umumkan Pensiun di Akhir MotoGP 2021

Yaitu setelah melihat Norick, julukan Norifumi Abe, berlaga sebagai wildcard di GP500 Jepang 1994.

Dalam balapan tersebut, Norifumi Abe membuat sensasi saat bertarung memperebutkan pimpinan lomba dengan Kevin Schwantz dan Mick Doohan sebelum terjatuh pada tiga lap terakhir.

Namun hal tersebut cukup untuk menginspirasi Valentino Rossi yang saat itu masih berumur 14 tahun untuk tampil sensasional saat membalap seperti idolanya tersebut.

Valentinik

Logo bertuliskan Valentinik terpampang di visor motor Honda NSR500 milik Valentino Rossi pada tahun 2000.
MotoGP
Logo bertuliskan Valentinik terpampang di visor motor Honda NSR500 milik Valentino Rossi pada tahun 2000.

Valentinik adalah julukan lain yang pernah diadopsi oleh Valentino Rossi ketika balapan di kelas GP250 dan musim pertamanya di GP500 pada 1998-2000.

Julukan Valentinik terinspirasi dari komik yang menampilkan tokoh Donal Bebek sebagai superhero bernama Super Donal, yang di Italia diterjemahkan sebagai Paperinik.

Karakter Super Donal digambarkan sebagai superhero yang sering dirundung sial dan membuat semuanya berantakan, namun tetap lucu dan disukai banyak orang.

Hal tersebut pun menginspirasi Valentino Rossi untuk mengambil nama Valentinik.

Baca Juga: Valentino Rossi Pensiun, Yuk Intip Gayanya Saat Menang di Sirkuit Sentul 24 Tahun Lalu

The Doctor

Logo The Doctor terpampang di wearpak milik Valentino Rossi, sebuah pemandangan permanen sejak MotoGP 2001.
MotoGP
Logo The Doctor terpampang di wearpak milik Valentino Rossi, sebuah pemandangan permanen sejak MotoGP 2001.

Dari segala julukan yang disematkan kepada Valentino Rossi, The Doctor bisa dibilang menjadi yang paling lama bertahan dan paling banyak dikenal orang.

Rossi mulai memakai julukan The Doctor ketika tiba di kelas GP500 dan terlihat di baju balapnya mulai 2000 silam dan menjadi pemandangan tetap hingga saat ini.

Tidak ada yang tahu pasti mengapa ia pertama dijuluki The Doctor, tapi konon hal tersebut karena banyak orang yang berprofesi sebagai doktor di Italia mempunyai nama Rossi.

Namun sang ayah yaitu Graziano Rossi mengatakan, julukan The Doctor punya makna lain.

"Di Italia, 'Doktor' itu sebutan yang juga diberikan kepada orang yang dihormati," ujarnya dikutip dari film dokumenter Faster (2003).

Pada 2005, Valentino Rossi juga akhirnya menjadi 'The Doctor' sungguhan setelah diberikan gelar kehormatan oleh University of Urbino di bidang Komunikasi dan Publisitas.

GOAT (Greatest of All Time)

Nama GOAT di sini bukan berarti Kambing dalam bahasa Inggris, melainkan akronim dari Greatest of All Time alias Terbaik Sepanjang Masa, yang bisa diterima oleh siapa saja.

Julukan GOAT untuk Rossi karena berbagai prestasi yang sudah diraihnya selama 25 tahun membalap di kejuaraan dunia mulai dari kelas GP125, GP250, GP500, dan MotoGP.

Bagaimana tidak, Valentino Rossi sudah berhasil mengumpulkan 9 gelar Juara Dunia, 115 kemenangan, serta 199 podium dan 55 pole position khusus kelas GP500 dan MotoGP.

Dengan 115 kemenangan, ia mengisi daftar pendek pembalap yang sudah mencetak 100 kemenangan di kejuaraan dunia bersama Giacomo Agostini dan Jonathan Rea.

Dengan 7 gelar juara dunia di kelas GP500 dan MotoGP, ia menjadi pembalap tersukses kedua diapit oleh Agostini di depan dan Marc Marquez dibelakangnya.

Perihal sobat setuju atau tidak dengan keabsahan titel 'Terbaik Sepanjang Masa,' tidak ada yang bisa menampik segudang prestasi yang sudah dicatatkan Valentino Rossi.

Seperti diucapkan mantan komentator MotoGP legendaris Nick Harris; Salute the Master, salute the Doctor, salute Valentino Rossi!

Editor : Fendi
Sumber : CycleWorld.com,Goodwood.com,motogp

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa