Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Proyek Jalan Tol Segmen Binjai-Langsa Aceh Berlanjut, Sudah Sampai Tahap Pematokan Lahan

Ruditya Yogi Wardana - Minggu, 28 Juni 2020 | 13:45 WIB
Ilustrasi proyek pembangunan jalan tol.
Serambinews.com / Herianto
Ilustrasi proyek pembangunan jalan tol.

GridOto.com - Proyek jalan tol segmen Binjai-Langsa, Aceh sudah memasuki tahap pematokan lahan yang menjadi lokasi pembangunan.

Hal tersebut dikarenakan usaha panitia persiapan yang terdiri dari Dinas Pertanahan Provinsi Aceh, Dinas Pertanahan Aceh Timur, Muspika Birem Bayeun dan perangkat desa yang sudah melakukan sosialiasi kepada warga.

Diketahui, pada sosialisasi tersebut disampaikan mengenai rencana dan tujuan pembangunan jalan tol segmen Binjai-Langsa serta meminta persetujuan masyarakat yang lahannya terdampak proyek itu.

Baca Juga: Waspada, Rekonstruksi Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek Masih Berlangsung

"Alhamdulillah hasil sosialisasi 24 Juni (2020), semua pemilik tanah setuju dan tidak ada yang menolak. Karenanya, sejak 25-28 (Juni 2020), kami telah melakukan pematokan pada fisik tanah lokasi rencana jalan tol," ungkap Kepala Dinas Pertanahan Aceh Timur, MB Bandi Harvirdaus, Sabtu (27/06/2020), diutip dari Serambinews.com.

Bandi menyebutkan ada tiga desa di Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur yang terdampak pembangunan jalan tol segmen Binjai-Langsa.

Tiga desa tersebut yaitu Desa Bukit Tiga, Desa Alue Buloh dan Desa Alue Drien.

Pengerjaan jalan tol Binjai-Langsa merupakan segmen kedua setelah pembangunan tol Banda Aceh-Sigli yang masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN).

Baca Juga: Lakukan Perbaikan Jalan di Tol Jagorawi, Jasa Marga Bakal Terapkan Contraflow Secara Situasional

Setelah pengerjaan tol Binjai-Langsa selesai, akan dilanjutkan ke segmen ketiga yaitu pembangunan jalan tol Sigli-Lhokseumawe serta segmen keempat yakni jalur tol Lhokseumawe-Aceh Timur.

Panjang jalan tol Binjai-Langsa nantinya sejauh 44 Km dengan lebar jalan mencapai 60 meter.

Rencananya, pintu masuk tol berlokasi di daerah Kebun Baru, Kota Langsa dan wilayah Aceh Timur.

Perlu diketahui, persiapan pengadaan tanah pembangunan jalan tol ini memakan waktu tiga bulan, yakni dari Juni hingga Agustus 2020.

Baca Juga: Polemik Tol Trans Jawa Bakal Terhubung ke Bali, Gubernur Bali : Tetap Terpisah Pelabuhan

Persiapan dimulai dari sosialisasi rencana dan tujuan pembangunan, kemudian pematokan fisik tanah, lalu pemeriksaan data yuridis pemilik tanah.

Selanjutnya, BPN akan menurunkan tim untuk melakukan pengukuran dan memeriksan tanaman serta bangunan untuk dimasukkan dalam daftar nominative yang akan dinilai oleh Kantor Jasa Pelayanan Publik (KJPP).

Saat angka penilaian oleh tim KJPP keluar, selanjutkan akan dilakukan koordinasi dengan pemilik lahan terdampak pembangunan untuk dilakukan ganti rugi.

"Kami harap warga yang lahannya terkena pembangunan dapat menerima rencana pembangunan ini dan tidak komplain, (pembangunan ini dilakukan) untuk kemajuan perekonomian masyarakat di masa mendatang," ucap Bandi.

Artikel ini telah tayang di Serambinews.com dengan judul Lahan Pembangunan Jalan Tol di Aceh Timur Mulai Disiapkan

 

Editor : Eka Budhiansyah
Sumber : Serambinews.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

yt-1 in left right search line play fb gp tw wa