Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Batakastem Workshop, Berawal Dari Balap Lalu Merambah Ke Custom

Yuka Samudera - Kamis, 25 Juni 2020 | 16:26 WIB
Modifikasi Kawasaki ER-6n dibikin jadi modern bobber, garapan Batakastem Workshop.
Batakastem Workshop
Modifikasi Kawasaki ER-6n dibikin jadi modern bobber, garapan Batakastem Workshop.

GridOto.com - Batakastem Workshop adalah salah satu bengkel yang kerap melahirkan motor-motor custom unik dengan orisinalitas desain yang khas.

Bermarkas di Pamulang, Tangerang Selatan, bengkel custom ini digawangi oleh Abraham Simatupang, atau yang lebih akrab dipanggil Abraham.

Ternyata, perjalanan panjang Batakastem Workshop menjadi sebuah bengkel modifikasi custom culture seperti sekarang ini memiliki cerita unik. Diawali dari turun ajang balap road race resmi!

Abraham, punggawa Batakastem Workshop.
Batakastem Workshop
Abraham, punggawa Batakastem Workshop.

"Batakastem Workshop itu secara umum di perspektif orang, melihat ini bengkel modifikasi custom roda dua, " buka Abraham.

"Tapi secara perspektif saya pribadi, tempat ini adalah wadah bagi beberapa orang untuk menyalurkan ide dan kreativitasnya, hingga menjadi suatu karya," lanjutnya

Bengkel custom yang ia gawangi ini ternyata memiliki sejarah yang lumayan panjang loh sob!

Tim dari Batakastem Workshop sedang menggarap motor custom.
Yuka Samudera
Tim dari Batakastem Workshop sedang menggarap motor custom.

"Awalnya ini sebenarnya saya seorang pekerja di salah satu perusahaan mas, lalu mengumpulkan modal dan akhirnya bisa membuka bengkel. Dan saya beserta mas Asrul dan mas Andreas ini yang sekarang menjadi tim di Batakastem ini, dulu itu awal banget kita terjunnya ke dunia balap road race mas, biasa ikut event di Sentul," ujar Abraham.

"Kalau enggak salah dari tahun 2009 kita main balap. Karena namanya balap road race, budget untuk produksi dan riset itu lebih besar ketimbang hasil yang didapat, akhirnya kita bareng-bareng coba membuat motor custom di awal 2014, sudah punya visi untuk membuka bengkel custom. Tapi baru terlaksana itu kisaran 2015 akhir," lanjutnya.

Ternyata, motor yang menjadi 'Project Alpha' Abraham beserta tim Batakastem ini adalah Suzuki Thunder 125 sob.

"Nah awal kita membuat motor custom itu pakai Suzuki Thunder 125 mas. Karena bahannya murah, jadi kita pikir ya lumayan untuk belajar di awal-awal. Konsep awalnya itu kalau punya saya flat tracker, dan punya mas Asrul itu cafe racer," ujarnya.

Salah satu motor yang sedang digarap Batakastem Workshop.
Yuka Samudera
Salah satu motor yang sedang digarap Batakastem Workshop.

Abraham sendiri memiliki sejumlah tim yang turut membantu dirinya selama Batakastem Workshop ini berdiri dan menggarap motor-motor custom.

"Disini kita punya 6 orang tim mas. 5 orang itu divisi bengkel dan 1 orang divisi marketing di sosial media serta dokumentasinya," kata Abraham

Nah khusus 5 orang tim saya itu, beruntungnya mereka juga bisa mengerjakan di segala aspek, baik painting, frameworks, bodyworks, hingga finishing. Jadi sama-sama membantu mas," lanjutnya.

Yamaha Scorpio dirombak menjadi caferacer oleh Batakastem.
Batakastem
Yamaha Scorpio dirombak menjadi caferacer oleh Batakastem.

"Nama Batakastem sendiri itu berangkat dari latar belakang saya dan beberapa tim yang memiliki darah Batak, mungkin untuk sebagian orang itu terkesan rasis. Tapi menurut kita itu menjadi identitas buat kita sendiri. Dan kebetulannya, plat nomor di Medan, Sumatera Utara itu kan BK ya mas. Jadi cocok dengan singkatan kita juga hehe," lanjutnya.

Alur produksi yang dilakukan Abraham beserta tim Batakastem Workshop ini terbilang unik, Abraham sebagai punggawa menjelaskan kalau semua berawal dari sketsa gambar.

Berawal dari sketsa gambar desain lalu akan digarap sesuai dengan konsep yang ada.
Abraham/Batakastem
Berawal dari sketsa gambar desain lalu akan digarap sesuai dengan konsep yang ada.

"Dulu saya masih belum menggunakan sketsa gambar mas, jadi desain itu kita terfokus dari ide di kepala. Namun kemudian saya rasa itu kurang efektif, akhirnya saya coba untuk membuat sketsa gambar awal dulu dan briefing dengan calon customer dan tim. Mau seperti apa desain dan konsep yang dipakai, baru kita aplikasikan ke tim untuk menggarapnya," ucap Abraham.

Sebagai bengkel custom, Abraham juga memiliki hasil garapan yang paling memiliki kesan tersendiri bagi dirinya pribadi.

"Yang paling berkesan itu pertama ya Thunder itu mas, karena project alpha-nya Batakastem. Yang kedua itu Yamaha N-Max, karena menurut saya menggarap motor custom berbasis maksi skutik itu kompleks banget. Namun ketika melihat hasilnya saya lumayan puas," tukasnya.

Salah satu garapan Batakastem yang berkesan, Yamaha N-Max.
Batakastem Workshop
Salah satu garapan Batakastem yang berkesan, Yamaha N-Max.

Tentunya, Abraham beserta tim Batakastem memiliki visi dan harapan kedepannya juga sob untuk Batakastem sendiri dan kustom kultur di tanah air.

"Ada motor yang sebenarnya saya ingin banget totalitas menggarapnya. Dan mungkin bakal menjadi maskot Batakastem, yaitu Suzuki GSX 150 dan Kawasaki KLX 250. Yang GSX 150 itu saya pengen banget menggarap cafe racer unibody mas. Nah yang KLX 250 itu bakal jadi flat tracker sih. Ini saya sudah punya ide dan desain mau jadi kaya gimana, namun ya tunggu saja deh hehe," lanjut Abraham.

Manis, Honda Tiger lawas berkonsep cafe racer minimalis garapan Batakastem.
Batakastem Workshop
Manis, Honda Tiger lawas berkonsep cafe racer minimalis garapan Batakastem.

"Ohya dan kita juga sedang riset dan bakal memproduksi part plug n play secara massal mas. Khususnya untuk motor seperti Kawasaki W175, Yamaha XSR 155, Yamaha MT25, dan Yamaha Scorpio. Apalagi kaya Yamaha Scorpio misalkan, kita pengen membuat custom body kit yang tinggal pasang aja tanpa potong rangka apapun itu mas. Lebih fleksibel dan simpel. Ditunggu saja hehe," katanya mengakhiri.

BATAKASTEM WORKSHOP, Instagram: @batakastem_workshop, Jl. Semangka 4 No.11, Pamulang Tim., Kec. Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Banten 16517, 081293499102

 

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa