/photo/2020/06/07/212246863.jpg)
GridOto.com – Toyota Corolla Altis V yang dijual di Indonesia sudah mendapat fitur berupa Blind Spot monitor (BSM).
Fungsi fitur ini sebetulnya sederhana, sifatnya membantu pengemudi mengenali objek yang ada di belakang mobil dan tidak terpantau di kaca spion.
Sebetulnya di Indonesia sudah banyak juga mobil-mobil yang dilengkapi fitur BSM, cara kerjanya pun hampir serupa. Hanya saja di Corolla Altis V ini sedikit berbeda.
Fitur BSM bisa bekerja di atas kecepatan 16 km/jam, ketika ada objek baik motor, mobil ataupun benda bergerak beriringan yang posisinya tidak terlihat dari kaca spion, maka akan ada indikator warna oranye di kaca spion yang menyala konstan.
Tapi begitu Anda ingin berpindah lajur dengan mengaktifkan lampu sein, maka indikator tersebut akan berkedip untuk memperingatkan pengemudi.
Baca Juga: Tes Lengkap Toyota Corolla Altis 1.8 V, Rival Berat Honda Civic di Indonesia
Sayangnya, kedipan indikator di spion tersebut tidak diikuti dengan bunyi peringatan seperti fitur yang sama di mobil-mobil Mazda.
Dengan adanya bunyi tentu bisa membuat pengemudi lebih sigap tanpa harus melirik ke kaca spion.
Dan juga yang disayangkan, di beberapa mobil yang punya fitur BSM biasanya juga dilengkapi dengan Rear Cross Traffic Alert (RCTA).
Karena secara prinsip masih menggunakan sensor yang sama dengan BSM.
Tapi untuk Corolla Altis tipe V ini belum tersedia. Fitur RCTA sudah menjadi peranti standar di tipe Hybrid lengkap dengan fitur Toyota Safety Sense lainnya.
Ulasan lengkap Toyota Corolla Altis V, bisa simak di bawah ini:
| Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR