GridOto.com - Kalau di Jerman truk ini disebut Mercedes-Benz (M-B) Kurzhauber alias, short-nosed, short-bonnet atau short hood, tetapi kalau di Indonesia ia dipanggil Mercy Bagong atau Mercy Nonong.
Sebutan Mercy Bagong ini karena truk buatan Mercedes-Benz ini punya wajah mirip tokoh Punakawan.
Mercy Bagong dari pabrik dibekali sepasang lampu depan bundar berukuran besar dan bentuk kap mesin pendek melengkung yang mirip wajah Bagong.
Sementara itu kata Nonong diyakini berasal dari Bahasa Jawa yang artinya "dahi yang menonjol" alias jidat jenong.
Baca Juga: 'Mercy Bagong' Truk Legendaris Mercedes-Benz, Ada yang Punya Kenangan?
Julukan ini tampaknya berasal dari bentuk kap mesin Mercy Bagong.
Sejarah Mercy Bagong atau Mercedes-Benz L-Series (L adalah kode M-B untuk truk hidung pesek alias short-nosed) dimulai pada 5 Maret 1959.
Mercedes-Benz L-Series ini diluncurkan di Stuttgart, Jerman, dalam tiga model, yaitu L 322 dan L 327 (medium-weight class) serta L 337 (heavy class).
Mercedes-Benz L-Series ini dibuat sebagai bagian dari strategi pemasaran truk untuk internasional pasca Perang Dunia II.
Baca Juga: Pelek Mercedes-Benz Ini Ketempelan Semar dan Bagong
Desain kap mesin pesek dan membulat ini karena posisi mesin yang sebagian berada di bawah kabin truk.
Truk dengan desain short-nosed ini berada di antara model kabin di belakang mesin yang lawas (long-nosed) dan model forward control dengan mesin tepat di bawah kabin.
Selain diferensiasi produk, desain short-nosed ini dipilih karena membuat radius putar truk lebih pendek ketimbang truk long-nosed.
Alasan lain, desain short-nosed ini bikin panas dan suara mesin diesel jadi kurang dirasakan pengemudi dan membuat proses perawatan mesin menjadi lebih mudah.
Baca Juga: Waduh Mercedes-Benz Ternyata Punya Seri 911, Sama Kayak Porsche Dong?
Oh ya, Mercy Bagong di Indonesia pertama hadir melalui tipe L 328 (heavy class) yang diluncurkan di Jerman pada 1961.
L 328 ini pada 1963 namanya diubah menjadi L 911.
Tipe lain Mercy Bagong yang dipasarkan di Indonesia antara lain L 1113 dan L 1413.
Mercy Bagong banyak dipakai perusahaan di Indonesia, tak heran dulu sangat mudah menemukan truk legendaris ini.
Baca Juga: Truk Mercy Ini Bak Lowrider, Bahan Modifnya Saja Bisa Tebus 4 Unit GLS 400 AMG
Ibaratnya Mercy Bagong adalah "Raja Jalanan" di Indonesia.
Selain sipil, militer Indonesia juga menggunakan truk ini sebagai kendaraan transport barang atau pasukan.
Mercy Bagong L 911 ini memakai mesin diesel 6-silinder 5.675 cc yang menghasilkan tenaga sekitar 130 dk.
Mercy Bagong diproduksi hingga 1996 dengan model terakhir L 1924 dan L 1928.
Selama sekitar 37 tahun tercatat 650.000 Mercy Bagong yang diproduksi secara utuh dan sekitar 300.000 secara CKD.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR