Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Lakukan 4 Langkah Ini Supaya Tikus Enggan Bersarang di Ruang Mesin

Dylan Andika - Jumat, 3 April 2020 | 21:00 WIB
Ilustrasi tikus gigit kabel di mesin mobil
Dok. Otomotif
Ilustrasi tikus gigit kabel di mesin mobil

GridOto.com - Ruang mesin memang menjadi tempat favorit bagi tikus untuk bersarang, apalagi jika mobil jarang dipakai.

Akibatnya, ruang mesin menjadi sangat kotor dan membersihkannya tentu butuh usaha ekstra.

Belum lagi kalau beberapa komponen dalam ruang mesin sampai rusak akibat digigiti tikus.

Christian Revel Setiono, Managing Director dari Crystal Gloss Auto Protection, berbagi tipsnya pada GridOto.com untuk mengurangi peluang tikus balik lagi ke ruang mesin.

Ilustrasi mesin yang diserang urban pest seperti tikus
Dok. Otomotif
Ilustrasi mesin yang diserang urban pest seperti tikus

(Baca Juga: Heboh Hantavirus, Ini Alasan Kenapa Tikus Jadi Musuh Pemilik Mobil)

1. Bersihkan ruang mesin dengan air dan sabun

“Yang jelas pertama kotorannya kita buang dulu semuanya, kita bersihkan semuanya sedapatnya, jangan lupa pakai sarung tangan karena itu kotor,” jelas Christian.

Setelah itu, pasti masih akan terdapat sisa kotoran maupun urin dari tikus yang tersisa, sehingga tikus akan tergoda untuk balik lagi.

Untuk mengatasinya, Christian menyarankan mesin jangan hanya dibersihkan dengan air, tapi gunakan juga kuas dan sabun jenis apapun, contohnya seperti shampoo mobil.

Usahakan untuk membersihkan setiap sudut dan bagian mesin dengan kuas dan sabun satu-persatu.

Intinya semua itu dilakukan agar mesin mobil sepenuhnya bersih dari bekas kotoran maupun urin tikus.

“Kita menghindari naluri hewan untuk kembali ke tempat yang sama,” tutupnya.

Membersihkan Ruang Mesin
Radit
Membersihkan Ruang Mesin

(Baca Juga: Heboh Hantavirus, Begini Efek Kabel Mobil yang Digigit Tikus Nakal)

2. Gunakan odour killer atau disinfektan

Meskipun ruang mesin sudah dibersihkan, terkadang masih ada bagian mesin yang tidak terjangkau.

Christian menyarankan untuk menyemprotkan ruang mesin dengan produk odour killer yang dapat kita temui di pasaran.

“Dia akan membunuh bau-bau yang tidak sedap,” sambungnya.

Atau kita dapat juga menggunakan disinfektan agar membunuh mikroorganisme penyebab bau.

Namun, ia juga mengingatkan untuk tidak menggunakan disinfektan berbahan dasar alkohol, serta selalu mengelap seluruh permukaan mesin hingga bersih setelah penyemprotan.

Dalam Membersihkan ruang mesin, ada komponen yang perlu diperhatikan
Dalam Membersihkan ruang mesin, ada komponen yang perlu diperhatikan

(Baca Juga: Heboh Hantavirus, Begini Gejala Mobil yang Kabelnya Digigit Tikus)

3. Gunakan kamper pada ruang mesin

Christian juga menganjurkan untuk menyebarkan kapur barus atau kamper di sekitar ruang mesin.

“Setidaknya aromanya mungkin buat tikus lebih malas untuk masuk,” sambungnya.

4. Rutin panaskan mobil

Terakhir, jika mobil jarang dipakai, sediakan waktu 5 - 15 menit setiap harinya untuk memanaskan mesin.

“Kalau memang dia sempat masuk, nyalanya mesin, panas, atau bunyi tertentu akan membuat dia keluar,” jelas Christian.

“Jadi setidaknya dia belum sempat bersarang, tidur, atau buang air di situ,” tutupnya.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa