Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Peugeot 3008 dan 5008 Memakai Bahan Bakar di Bawah RON 98, Bolehkah?

Dylan Andika - Jumat, 21 Februari 2020 | 14:00 WIB
Peugeot 3008 dan 5008 Allure Plus
Istimewa
Peugeot 3008 dan 5008 Allure Plus

GridOto.com – PT Astra International - Peugeot Sales Operation (Astra Peugeot) mengadakan event media test drive 3008 dan 5008 Allure Plus dari Jakarta menuju Solo, pada Senin (17/2/2020).

Di sela-sela kegiatan tersebut, semua unit Peugeot berjenis SUV yang digunakan untuk test drive diisi bahan bakarnya dengan bensin RON 98 di sebuah SPBU di kota Semarang.

Tapi yang menjadi pertanyaan menariknya adalah apakah kedua jenis SUV Peugeot ini sebetulnya boleh diisi dengan bensin beroktan lebih rendah dari 98?

Hal ini mengingat tidak semua SPBU di Indonesia menyediakan bensin dengan RON 98.

Samsudin, National Technical Advisor Astra Peugeot, menjelaskan bahwa mesin yang digunakan pada Peugeot 3008 dan 5008 berjenis Prince Engine berkode EP6FDTM.

Mesin Peugeot 5008 Allure Plus berkode EP6FDTM
Dylan Andika/GridOto.com
Mesin Peugeot 5008 Allure Plus berkode EP6FDTM

(Baca Juga: Suara Raungan Mesin di Peugeot, Ternyata Buatan dan Asalnya dari Sini)

“Yang masuk ke Indonesia ditambahkan kodenya di belakang ‘M’, EP6FDTM,” ucap Samsudin.

Ia menjelaskan kode M digunakan untuk mesin secara global, bukan hanya di pasaran Eropa saja tapi sudah merambah ke wilayah Asia.

“Yang notabene ya mungkin mereka mempelajari bahan bakar tidak sebagus di Eropa,” sambungnya.

“Jadi kemungkinan memakai RON lebih rendah kalau terdesak ya monggo silahkan, tapi jangan terus-menerus,” jelasnya.

Ilustrasi SPBU Pertamina
Vedhit/GridOto.com
Ilustrasi SPBU Pertamina

(Baca Juga: Fitur Baru SUV Peugeot Bisa Jadi Penyelamat Saat Pengemudi Kelelahan)

Penggunaan bensin yang lebih rendah sampai RON 92 masih dimungkinkan, namun menurutnya hanya jika dalam kondisi darurat saja, misalnya di tempat yang tidak tersedia RON 98.

Samsudin tetap menyarankan bagi para pemilik mobil untuk mengisi kedua jenis SUV tersebut dengan bahan bakar RON 98.

Jika tidak, ia mengatakan akan terjadi penumpukan carbon deposit pada mesin yang dapat menyebabkan engine knocking (ngelitik) dan hal tersebut tidak akan bisa 100% dikembalikan ke kondisi semula.

Editor : Dwi Wahyu R.

Jumper Aki Mobil Jangan Pasang Kabel Negatif Lebih Dulu, Ini Alasannya

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa