Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP

Bos Dorna Sports: Konflik Valentino Rossi dan Marc Marquez di 2015 Belum Sepenuhnya Selesai!

Rezki Alif Pambudi - Selasa, 18 Februari 2020 | 20:12 WIB
Sepang Clash 2015 masih menyisakan pertanyaan sampai sekarang
Motorcyclenews.com
Sepang Clash 2015 masih menyisakan pertanyaan sampai sekarang

GridOto.com - Siapa yang masih ingat dengan MotoGP 2015? Musim kompetisi yang sangat panas dan paling diingat hingga sekarang.

Hubungan Valentino Rossi dan Marc Marquez juga mulai memanas sejak pertengahan musim 2015 lalu, karena terlibat beberapa kali insiden saat balapan.

Menanggapi hal itu, Carmelo Ezpeleta, selaku Bos Dorna Sports mengungkapkan kalau keduanya tidak benar-benar menyelesaikan masalahnya yang terjadi tahun 2015 lalu.

Puncaknya saat MotoGP Malaysia, dimana Rossi dianggap sengaja menjatuhkan Marquez dengan menjulurkan kakinya.

(Baca Juga: Launching Mobil Baru F1 2020, Bos Tim Racing Point Malah Olok-olok Pembalap Tim Lain)

Saat itu Rossi sedang bersaing dengan rekan timnya, Jorge Lorenzo, untuk merebut juara dunia MotoGP 2015.

Rossi yang mencoba mengejar Lorenzo pada balapan merasa dihalang-halangi Marquez yang dianggap sengaja mempersulitnya.

Sampai akhirnya Rossi frustrasi dan membuat Marquez jatuh.

Peristiwa itu menjadi sangat kontroversial dan menggemparkan, hingga pada akhirnya Rossi mendapatkan hukuman.

(Baca Juga: Uhuy.. Enggak Lama Setelah Bercerai dengan Istrinya, Valtteri Bottas Punya Pacar Baru)

Rossi dipenalti start dari grid terakhir di seri selanjutnya yang juga seri penutup, yakni GP Valencia.

Start dari posisi paling belakang, Rossi masih unggul dengan 312 poin sementara Lorenzo dengan 305 poin.

Sayangnya Rossi hanya finis ke-4 pada GP Valencia di saat Lorenzo finis pertama.

Jorge Lorenzo berhasil mengkudeta posisi Rossi dan menjadi juara MotoGP 2015.

Sejak saat itu hubungan Marquez dan Rossi sangat renggang.

Menurut Ezpelata, sejak saat itu, apapun yang terlihat di kamera seperti selesai, sebenarnya tidak benar-benar selesai.

"Secara publik memang sudah selesai, tapi belum benar-benar selesai," ungkap Ezpelata dilansir GridOto.com dari GPOne.com.

"Aku memang tidak tahu apa yang ada di kepala mereka, tapi aku bisa melihat saat pertemuan GP bahwa mereka belum benar-benar menyelesaikannya," tegasnya.

(Baca Juga: Enggak Cuma Ulang Tahunnya, Jumlah Gelar Juara Dunia MotoGP Marc Marquez dan Valentino Rossi Juga Beda Tipis!)

Sempat membaik, terjadi lagi insiden MotoGP Argentina 2018 dimana Marquez yang terlihat sangat buru-buru menjatuhkan Rossi.

Hubungan keduanya langsung kembali memanas meski sempat mereda di pertengahan musim 2018.

Meski sempat mereda, Marquez ditolak saat memberikan jabat tangan ke Rossi.

Di awal 2019, Rossi malah gantian yang mengajak Marquez jabat tangan tapi tidak ada penolakan.

Meski sudah membaik, hubungan keduanya memang tidak seperti sebelum kejadian 2015.

Keduanya sama sekali tidak akrab, Marquez juga tidak pernah diundang pada acara balapan senang-senang di The Ranch, dan juga hal-hal lainnya yang memperlihatkan hubungan keduanya masih renggang.

(Baca Juga: Siapa Bilang Nama Valentino Rossi Berhubungan dengan Valentine Day? Salah!)

Editor : Eka Budhiansyah
Sumber : GPOne.com

Dulu Dicap Pengkhianat, KTM Kembali Buka Pintu Buat Jorge Martin

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa