Maling Yamaha Vega R Di'dor', Polisi: Khawatir Lolos, Ya Dilumpuhkan

GridOto.com - Petugas Buser Polres Blitar terpaksa tembak pelaku pencurian kendaraan bermotor yang coba melarikan diri.

Kasus pencurian sepeda motor tersebut berhasil diungkap setelah satu minggu mereka tangani.

Pelaku yang berjumlah tiga orang ini pun berhasil dibekuk oleh pihak kepolisian pada Rabu (31/7).

Dua dari ketiga pelaku merupakan pasangan kakak beradik.

(Baca Juga: Dua Bocah Belasan Tahun Maling Honda Supra X Diciduk Polisi, Ternyata Sudah Curi di 26 Lokasi)

Pada saat penyergapan, pelaku yang disergap di kediaman mereka berusaha melawan dengan melarikan diri.

Polisi pun menembak kaki dari pelaku pencurian kendaraan bermotor tersebut.

Ketiga pelaku diketahui bernama Wahono alias Spet (46), bersama adik kandungnya Hermawan (42), serta Martimbang alias Timbang (38).

Ketiganya berasal dari satu daerah yaitu Kelurahan Mergosono, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

(Baca Juga: Tukang Palak Ditembak Mati Sopir Truk Saat Beraksi, Pelaku Penembakan Ternyata Bukan Orang Sembarangan)

Pelaku mencuri sepeda motor Yamaha Vega R nopol AG 2951 KAN milik Roihan (50), pedagang di Pasar Talun.

"Mereka, kami tembak karena saat ditangkap berusaha melawan petugas. Khawatir mereka lolos, ya dilumpuhkan," kata Kasat Reskrim Polres Blitar AKP Shodig Efendi dilansir dari Tribunjatim.com.

Menurut mantan Kasat Reskrim Polres Banyuwangi ini menuturkan, pencurian sendiri terjadi pada Selasa (23/7) pagi atau pukul 09.00 WIB.

Itu terjadi di Pasar Talun, sewaktu korban menurunkan barang dagangannya dari sepeda motornya tersebut.

(Baca Juga: Muncul Lagi Pemotor Yamaha X-Ride Mengamuk Ditilang Polisi, Teriak Lebih Pilih Ditembak)

Saat korban yang asli Desa Plumpungrejo, Kecamatan Kademangan ini membawa masuk dagangannya ke dalam pasar, pelaku mengembat sepeda motor korban.

"Begitu korban balik (ke sepeda motornya yang diparkir di tepi jalan raya atau depan pasar), sepeda motornya sudah tak ada. Saat itu korban langsung melaporkan kasus pencurian tersebut," ungkapnya.

Hasil curian dari pelaku sempat dijual dan laku Rp 2,7 juta karena terdapat STNK yang berada di dalam jok Vega R tersebut.

"Kasus ini terungkap karena petugas berhasil menemukan penadahnya. Dan, sepeda motor itu masih berada di tangan penadah tersebut. Dari keterangan penadah itu akhirnya diketahui siapa pelaku utamanya," ujarnya.

Sampai saat ini polisi masih mengembangkan kasus ini apakah pelaku pernah melakukan pencurian lain atau belum.

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul "Kakak Beradik Ini Kompak Curi Motor Pedagang di Pasar Blitar, Ambruk Ditembak Polisi Saat Diciduk"1