Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Usai Kecelakaan Bus, Polisi Minta Google Maps Hapus Rekomendasi Jalur Tanjakan Bundelan Yogyakarta

Dida Argadea - Sabtu, 4 Mei 2019 | 10:45 WIB
Kecelakaan bus terguling di tanjakan Gunungkidul
Kecelakaan bus terguling di tanjakan Gunungkidul

GridOto.com - Sebuah bus yang sedang membawa rombongan asal Demak diketahuhi mengalami kecelakaan di sebuah tanjakan yang ada di Bundelan, Ngawen, Gunungkidul, Yogyakarta, Rabu (1/5/2019).

Rombongan tersebut diketahui telah melakukan wisata religi di Bayat, yaitu ke makam Sunan Bayat (Sunan Pandanaran II), dan hendak bertolak menuju pantai Sadranan.

Peristiwa bermula ketika naik tanjakan Jurang Jero, bus tidak kuat menanjak sehingga berjalan mundur lalu terguling.

Akibatnya satu orang dikabarkan meninggal dalam peristiwa ini, akibat luka berat di kepala.

(Baca Juga : Tak Hafal Medan Jalan, Bus Ary Jaya Mundur Lalu Terguling di Tanjakan Gunungkidul)

Sementara 17 orang luka ringan, dan 14 lainnya mengalami trauma.

Sopir bus diduga tidak hafal dengan rute jalan, sehingga memanfaatkan Google Maps yang ternyata mengarahkannya ke tanjakan maut ini.

Petugas Kepolisian Mengevakuasi Bus di Tanjakan Bundelan, Ngawen, Gunungkidul, Kamis (2/5/2019)
KOMPAS.com/MARKUS YUWONO
Petugas Kepolisian Mengevakuasi Bus di Tanjakan Bundelan, Ngawen, Gunungkidul, Kamis (2/5/2019)

Ternyata kecelakaan ini memicu reaksi dari Pihak Satlantas Polres Gunungkidul, yang berupaya agar Google menghapus jalur tersebut untuk dilalui kendaraan besar.

Hal itu seperti dikatakan oleh Kasat Lantas Polres Gunungkidul AKP Mega Tetuko,Jumat (3/5/2019).

(Baca Juga : Mengharukan, Suami Terus Peluk Istrinya Usai Meninggal Karena Kecelakaan Motor)

"Pada apilikasi Google Maps juga ada kolom masukan atau saran kami juga sudah mengirim saran agar jalur tersebut harapannya ke depan jalur tanjakan Bundelan tidak ditampilkan pada aplikasi. Semoga saat arus mudik sudah tidak muncul di aplikasi," ucapnya seperti dikutip dari Kompas.com.

Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan dinas perhubungan untuk memasang rambu-rambu lalu lintas permanen yang berisi kendaraan tidak boleh melintas di tanjakan Bundelan.

Saat ini pihaknya sudah memasang sepanduk larangan melintas.

(Baca Juga : Kecelakaan Fatal Honda Brio Ditubruk dan Menancap di Kolong Truk, Ini Kronologinya)

Tanjakan itu dinilai curam, dan membahayakan bagi pengemudi.

Pengendara lebih disarankan melalui jalur Piyungan, Bantul.

Bisa juga melalui tanjakan Sambeng, Ngawen, atau melalui kecamatan Semin.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Minta Google Hapus Rekomendasi Jalur Tanjakan Bundelan Yogyakarta"

Editor : Dida Argadea
Sumber : Kompas.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa