Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Bahaya Untuk Ibu Hamil Sehat yang Tidak Istirahat Usai 2 Jam Nyetir

Vincensia Enggar Larasati - Kamis, 31 Januari 2019 | 13:01 WIB
Risiko kecelakaan ibu hamil sebagai pengemudi mobil.
pregnancyandbaby.com
Risiko kecelakaan ibu hamil sebagai pengemudi mobil.

GridOto.com - Bukan hal yang aneh jika ibu hamil sering bepergian sendiri mengemudikan mobil.

Namun, perlu diketahui duduk di dalam mobil dalam waktu lama dapat membahayakan janin.

Beberapa penelitian menyebutkan ibu hamil wajib istirahat setelah 2 jam perjalanan, itu pun tergolong durasi maksimal.

Karena duduk terlalu lama juga dapat membuat ibu hamil merasa tak nyaman dengan posisinya.

(Baca Juga : Amankah Ibu Hamil Menyetir Mobil? Ini Kata Dokter Kandungan)

Hasil penelitian dari Canadian Medical Association Journal mengungkapkan bahwa ibu hamil cenderung mengalami kecelakaan mobil yang serius akibat kelelahan.

Dilansir dari laman National Public radio, selama trimester pertama, tingkat kecelakaan mobil terjadi pada ibu hamil mencapai 42%.

Dapat diartikan tingkat kecelakaan yang terjadi pada ibu hamil cukup sering terjadi.

Selama periode ini, tingkat kunjungan UGD karena kecelakaan lalu lintas melonjak hingga sekitar 7,7 kunjungan per tahun per 1.000 wanita, dari sekitar 4,3 kunjungan per tahun per 1.000 wanita.

(Baca Juga : Pria Perlu Baca, Ini 4 Tips Aman Naik Motor untuk Ibu Hamil)

Sebenarnya menyetir mobil saat hamil dianggap aman selama ibu hamil dalam keadaan sehat dan tidak memiliki risiko komplikasi.

Namun, ketika kehamilan sudah memasuki masa trimester akhir dan perut makin membesar, sebaiknya hindari menyetir mobil.

Kondisi ini bisa dirasakan saat kondisi perut sudah terlalu dekat dengan setir mobil, dan dapat menghambat kerja setir tersebut.

(Baca Juga : Enggak Tega Liatnya, Ibu Hamil Besar Diajak Freestyle)

Tak hanya itu, dikutip GridOto.com dari GridHEALTH.id, beberapa tips ini wajib dilakukan ibu hamil yang ingin menyetir mobil saat bepergian:

1. Gunakan sabuk pengaman dengan benar

Wanita hamil mengemudi dapat berisiko terhadap janin
GridHealth.id
Wanita hamil mengemudi dapat berisiko terhadap janin

Pemakaian sabuk pengaman juga harus diperhatikan saat kehamilan, jangan sampai terlalu ketat dan membuat perut terasa sakit.

Posisikan sabuk pengaman bagian atas pas pada tulang selangka, yaitu antara leher dan lengan atas.

2. Letakkan bantal di belakang punggung

Bantal ini bertujuan untuk menopang leher, punggung, dan pinggang agar ibu hamil tidak terlalu pegal dan nyeri otot saat duduk.

(Baca Juga : Pria Wajib Tahu, Ini Resiko Berkendara Motor untuk Ibu Hamil)

Seperti yang terjadi jika ibu hamil duduk terlalu lama mengakibatkan penggumpalan darah di beberapa bagian tubuh seperti di pinggang, pinggul, serta beberapa bagian tubuh lainnya.

Penggumpalan darah ini dipicu oleh cara ibu hamil duduk, cedera, bahkan kelainan pada pembuluh darah.

3. Istirahat setelah 2 jam perjalanan

Duduk terlalu lama dalam mobil apalagi menyetir mobil, dapat menimbulkan risiko kesehatan pada ibu hamil.

Menurut jurnal The American College of Obstetricians and Gynecologists, menyarankan ibu hamil yang sering berkendara utuk beristirahat tiap 1-2 jam terhitung setelah perjalanan dimulai.

Hal ini dilakukan agar mengurangi risiko nyeri pada pinggang, perut menjadi kencang, dan kondisi kesehatan lainnya.

(Baca Juga : Pria Wajib Tahu, Ini Resiko Berkendara Motor untuk Ibu Hamil)

4. Lakukan peregangan

Untuk menjaga sirkulasi darah pada ibu hamil, melakukan peregangan sebelum menyetir mobil atau saat beristirahat setelah berkendara dapat mengurangi risiko pegal, kram, dan nyeri.

Selain itu, disarankan saat beristirahat tersebut ibu hamil dapat berjalan-jalan sejenak untuk membuat rileks otot, dan menerima pasokan oksigen baru dari udara luar mobil.

Ini penting, karena duduk lebih statis lebih dari 2 jam juga bisa membuat kaki ibu hamil yang selalu menekuk akan bengkak.

(Baca Juga : Seorang Ibu Tergeletak di Jalan Raya, Rok Terlilit di Gir Yamaha Vega)

Hal itu terjadi karena sirkulasi darah tidak lancar.

Oleh karena itu, lakukan peregangan pada kaki dengan cara memutar atau mengangkat kaki selama beberapa menit.

5. Bawa camilan

Sepertinya tidak hanya ibu hamil saja yang membutuhkan camilan saat menyetir mobil.

Camilan memang harus dibawa kemana saja ibu hamil pergi karena bisa dipastikan ibu hamil cepat sekali merasa lapar selama kehamilan.

Tips di atas dapat dilakukan ibu hamil selama menyetir mobil, utamanya istirahat setelah 2 jam perjalanan agar tidak membahayakan janin.

Tetap utamakan keselamatan dan kenyamanan berkendara ya sist!

Artikel Ini Sudah Tayang di GridHEALTH.id dengan Judul Ibu Hamil Sehat Wajib Istirahat Setalah 2 Jam Perjalanan dengan Mobil, Jika Tidak Fatal Akibatnya

Editor : Eka Budhiansyah
Sumber : Gridhealth.id

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

yt-1 in left right search line play fb gp tw wa