Ikut juga dibuatkan sebuah electrical box baru yang diletakan pada celah di antara rangka belakang, ide yang brilian nih…
Lalu electrical box tadi juga ikut dijadikan sebagai landasan jok agar menghasilkan stance ala motor flat tracker. Cocok kan?
(Baca juga: Frame Masih Asli, Kawasaki W175 Jadi Ganteng Dibikin Flat Tracker)
Tapi tak hanya itu saja ide brilian yang dikeluarkan oleh Tim, justru lebih banyak pada instrumen kelistrikannya.
Mulai dari lampu belakang dan lampu sein yang seakan mengingatkan kita dengan kendaraan-kendaraan di film animasi Jepang.
Tim membuatnya seakan menyatu dengan bagian belakang jok yang sengaja dipotong sesuai bentuk stoplamp-nya.
Oh ya, itu stoplamp-nya custom buatan tangan Tim sendiri loh, bisa tuh ditiru gaya custom seperti ini…
Kemudian menuju ke bagian kokpit depan, ada tampilan yang serba minimalis namun juga ikut berkesan futuristis.
(Baca juga: Yamaha XS650 Street Tracker, Tampil Klasik Dengan Fitur Modern)
Berupa setang model tracker jadul namun dibuat bersih dengan ditemani sebuah panel instrumen digital.
Untuk mengakali tampilan setang agar terlihat bersih, master rem depan kini dibuat ngumpet di bagian bawah tangki.
Lalu untuk lampu indikator dan switch control dibuat terpisah dengan tempat khusus di belakang setang.
Oh ya, lampu depan dan sein yang serasa muka rombot ini juga merupakan hasil custom dari Tim sendiri loh.
Lalu untuk kaki-kakinya agar makin proporsional kini dipasangi pelek 18 inci yang dibalut karet ban gambot Dunlop K180.
(Baca juga: Flat Tracker Bermesin Honda CB750, Ganteng Maksimal!)
Nah, yang cukup keren lagi adalah pemilihan warna untuk finishing di motor ini.
Yaitu warna biru abu-abu dan merah darah yang dulunya sempat menjadi khas dari lansiran Honda.
Namun di satu sisi juga diimbangi dengan pemberian warna putih untuk menunjukkan tampilan resik serta futuristis di tracker satu ini.
Gimana Sob motor yang satu ini? Dikasih skor berapa nih kira-kira?
| Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
| Sumber | : | The Bike Shed |
KOMENTAR