GridOto.com - Nilai tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika Serikat terus mengalami kenaikan.
Saat ini angkanya sudah mencapai Rp 14 ribuan, yang mana sebelumnya masih di angka Rp 13 ribuan.
Soal ini, menarik untuk melihat dampaknya ke produsen otomotif di Indonesia.
Salah satu produsen mobil merek asal Jepang, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) kabarnya tidak terpengaruh dengan kenaikan itu.
(BACA JUGA: Sudah Tahu Belum? Ini Spesifikasi Aki Motor Buat Balap)
"Pemerintah saat ini sedang mengimbau supaya kami tidak terlalu terikat dengan Dollar Amerika Serikat," ujar Donny Ismi Sahputra, selaku Direktur Pemasaran PT SIS, Rabu (9/5/2018).
"Jadi di beberapa kasus kami ini sudah tidak menggunakan Dollar Amerika Serikat lagi, untuk beberapa hal," lanjutnya saat berada di Tangerang Selatan, Banten.
/photo/gridoto/2018/05/09/1700664000.png)
Donny melanjutkan, sejauh ini mereka bisa menggunakan mata uang Yen (Jepang, Red) untuk mata uang bahan baku yang didatangkan dari Jepang.
"Kalau bisa, kami pakai Rupiah. Aku cinta Rupiah lah pokoknya," ucap Donny lagi.
| Editor | : | Anton Hari Wirawan |
KOMENTAR