Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Dugaan Per Miring All New PCX 150 Karena Sasis, Begini Komentar Mekanik

Luthfi Anshori - Rabu, 25 April 2018 | 22:22 WIB
Per miring pada suspensi/sokbreker All New PCX 150 diduga karena sasis tidak simetris
Luthfi
Per miring pada suspensi/sokbreker All New PCX 150 diduga karena sasis tidak simetris


GridOto.com - Kasus per sokbreker All New Honda PCX 150 yang sedang ramai dibincang di media sosial, belum diketahui penyebab utamanya.

Salah satu temuan terbaru yang di-share di media sosial, mengatakan jika per miring New PCX 150 akibat konstruksi sasis yang tidak simetris.

Apa benar demikian?

Biar enggak penasaran, GridOto pun langsung menanyakan pendapat ini kepada seorang mekanik ahli yang kerja di sebuah workshop, di kawasan Jakarta Timur.

Ia pun mengamini dugaan konstruksi sasis yang menjadi penyebab miringnya per sokbreker All New PCX 150.

"Saya pernah memeriksa 4 unit PCX lokal yang mengalami masalah per miring. Setelah dicek dudukan sok di frame, antara kanan dan kiri ada beda ketinggian," kata mekanik tersebut.

(BACA JUGA: Nih, 'Koyo' yang Bisa Bikin Performa Motor Bertambah)

"Setelah masing-masing bagian kanan dan kiri diukur dengan meteran, dudukan sokbreker kanan ternyata tingginya lebih 2-3 mm dari sokbreker kiri," yakinnya.

Hal ini juga dibuktikannya ketika ia memasang sokbreker aftermarket ke All New PCX 150.

"Karena tinggi dudukan sok kanan-kirinya enggak sama, akhirnya sok bagian kiri harus disetel ketinggiannya agar sama dengan sok bagian kanan," pungkasnya.

Dugaan per All New PCX 150 miring karena sasis juga diamini seorang mekanik, sekaligus pemilik workshop GENETICmoto yang berlokasi di wilayah Tangerang.

"Awalnya lebih karena penasaran, akhirnya saya bongkar bodi motor untuk cek sasisnya, simetris atau tidak," buka Welex, pemilik GENETICmoto, kepada GridOto.com (23/4).

Setelah membongkar seluruh bodi All New PCX 150, ia mengaku menemukan hal janggal pada bagian sasis.

"Setelah dicek pakai waterpass, ternyata permasalahannya ada di rangkanya," sambung pria ramah ini.

"Jadi dudukan suspensi belakang yang menempel di sasis itu tidak simetris antara bagian kanan dengan yang kiri. Yang kanan lebih tinggi dan maju," lanjut Welex.

"Selain itu, posisi dudukan suspensi bagian atas dengan dudukan bagian bawah itu juga tidak rata atau tidak lurus," pungkasnya.

Pengukuran rangka PCX lokal dengan memakai waterpass
Fadhliansyah
Pengukuran rangka PCX lokal dengan memakai waterpass

Editor : Luthfi Anshori

Komstir Yamaha Aerox 155 Oblak? Segini Biaya Gantinya di Bengkel Resmi

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa