Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

First Ride Honda CRF150L, Duh! Handling-nya Gampang, Mesin Injeksinya Juga Responsif

Dimas Pradopo - Jumat, 10 November 2017 | 14:04 WIB
Test Ride Honda CRF150L
Popo / Otomotifnet.com
Test Ride Honda CRF150L


GridOto.com - Setelah launching (9/11), GridOto.com langsung mencicipi performa Honda CRF150L, treknya di sirkuit Pagedangan, Serpong Tangerang.

Ternyata, handling motor yang dijual Rp 31,8 juta off the road Jakarta ini membuat kami surprise..

Sasisnya benar-benar baru, ya iyalah kan motor ini All New, sebelumnya belum ada hehe..

Rangkanya tipe semi double cradle yang dimensinya kompak, tapi kuat.

Engine mounting-nya bukan cuma di belakang dan depan crank case tapi juga ada braket di kepala silinder.

HANDLING MUDAH
Sasis barunya ini dirasa lebih rigid tapi mudah dikendalikan dan lincah.

Saat belok agak kencang di tanah rata, masih mudah dikontrol meski roda belakang sudah terasa sedikit geser khas motor trail.

Tentunya karakter ini didukung pula oleh suspensi Showa tipe Long Travel Inverted Front Fork atau upside down di depan.

( BACA JUGA : Bikin Galau Nih! Harga Honda CRF150L Lebih Murah Dari KLX150BF! )

Suspensi terbalik ini punya ukuran terbesar di kelasnya dengan diameter pipa 37 mm dan panjang stroke 225 mm.

Selain diameternya lebih besar dari kompetitor (KLX150BF diameternya 35 mm), rasanya juga nyaman karena jarak main panjang dan enggak bottoming.

Terasa enggak jedag-jedug meski beberapa kali melakukan lompatan-lompatan kecil atau ketika mendarat dari wheelie ringan.

Sedang yang belakang dilengkapi dengan Pro-link dan memiliki jarak main (travel axle) 210 mm.

Honda CRF150L dilengkapi dengan alumunium wheel yang ringan dan kekuatan optimal, ban dan pelek berdiameter 21 inci di depan dan 18 inci di belakang.

Tapi khusus pengetesan ini bannya sudah ganti pakai Dunlop Geomax yang punya kembangan lebih kasar, pantas saja lebih enak buat off road.

Disc brake-nya model bergelombang atau wavy, depan ukuran 240 mm dan belakang 220 mm yang lebih besar di banding kompetitor.

Test Ride Honda CRF150L
Rizky / Gridoto.com
Test Ride Honda CRF150L

PERFORMA
Urusan tenaga mesin yang sudah injeksi ini lumayan banget, lebih responsif dari kompetitor meski tak terlalu istimewa.

Wajar saja karena spesifikasinya juga hanya 150 cc SOHC 2 klep tanpa radiator.

Sekilas terlihat sama dengan milik Verza atau New MegaPro, tapi detailnya banyak berbeda.

Seperti camshaft, piston, air filter box, knalpot, seting ECU, throttle body hingga rib penguat di crank shaft.

( BACA JUGA : Barisan Fitur Honda CRF150L Yang Wajib Tahu, Trail Tapi Lengkap Kaya Motor Jalanan )

Tenaga maksimum yang dihasilkan yakni 9,51 kW (12,91 PS) / 8.000 rpm dan torsi maksimum yakni 12,43 Nm (1,27 kgf.m) / 6.500 rpm.

Performa mesin menawarkan torsi yang menjanjikan pada putaran bawah, gigi satunya terasa pendek banget..

Buat cruising pakai gigi 2, naik tanjakan sedang juga masih kuat mengangkat rider berbobot 70 kg.

Sebagai catatan, transmisinya cuma 5 speed

Tapi ada beberapa keunggulan lain, seperti respon koplingnya yang menghentak, semoga saja durabilitasnya juga baik enggak gampang gosong.

Test Ride Honda CRF150L
Rizky / Gridoto.com
Test Ride Honda CRF150L

RIDING POSITION
Oiya, posisi duduknya juga enak nih, pas banget buat postur Asia seperti rakyat Indonesia.

Tinggi joknya, 869 mm lumayan tinggi tapi ambles ketika ada rider yang mendudukinya.

Sehingga rider dengan postur 170 masih bisa menapakan kaki sempurna, yang 168 cm jinjit sedikit saja.

Posisi setangnya khas motocross tinggi, dipadu jok yang ternyata empuk juga loh!

Berani coba?

Editor : Dimas Pradopo

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa