Tiga Ruas Vital Tol Trans Sumatera Diawasi Ketat BPJT, Tanah Tergerus Nyaris Lumpuh

Irsyaad W - Selasa, 2 Desember 2025 | 08:14 WIB

Petugas awasi ketat ruas tol Binjai-Langsa, (27/11/25) lalu akibat bencana banjir dan tanah longsor (Irsyaad W - )

Ketiga ruas tol tersebut memiliki fungsi vital dalam mobilitas masyarakat dan distribusi logistik di Sumatera.

"Kementerian PU bersama BUJT dan seluruh pemangku kepentingan terus bekerja 24 jam untuk memastikan keamanan, stabilitas konstruksi, serta kelancaran arus lalu lintas menjelang Nataru 2025/2026," tegas Dody dikutip dari Kompas.com.

Berikut update kondisi kritis dari tiga ruas tol vital tersebut:

1. Jalan Tol Binjai–Pangkalan Brandan (Sumatera Utara): Titik Terparah

Ruas Tol Binjai–Pangkalan Brandan di Sumatera Utara menjadi area dengan dampak paling signifikan.

Curah hujan ekstrem memicu gerusan tanah dan meluapnya aliran air pada sejumlah titik, khususnya di Seksi 2 (Kuala Bingai–Tanjung Pura) pada KM 49+800, KM 50+800, KM 52+600, dan KM 53+400.

Kondisi ini secara krusial mengharuskan penghentian sementara operasi di titik-titik terdampak demi keselamatan.

Baca Juga: Mobil Terdampak Banjir Sumatera, Berikut Nomor Customer Service yang Bisa Dihubungi

Kementerian PU bersama BUJT melalui PT Hutama Karya (Persero) telah sigap melakukan penanganan darurat.

Titik-titik yang tergenang telah ditutup dan arus lalu lintas dialihkan.