GridOto.com - Di Indonesia, Mitsubishi L300 sudah menjadi ikon, terutama bagi para pelaku usaha.
Mobil niaga ini juga akrab disapa "L Sapek" dan terkenal bandel karena mesinnya yang kuat, tangguh untuk membawa beban berat, dan siap "disiksa" di berbagai kondisi jalan.
Menariknya, meskipun sudah beredar sejak lama, bentuk dari L300 ini relatif tidak banyak berubah.
Penyegaran paling hanya bersifat minor di area fascia dengan merombak bentuk grill-nya.
Mitsubishi L300 pertama kali mengaspal di Indonesia pada tahun 1981 dengan nama lengkap Mitsubishi Colt L300.
Sejak awal, motor ini sudah fokus pada mesin diesel, meskipun kapasitasnya belum sebesar sekarang.
Pada versi awal, ia dibekali mesin diesel berkode 4G33 Saturn berkapasitas 1.400 cc dan masih menggunakan transmisi manual 4-percepatan.
Kemudian, di tahun 1984 Mitsubishi melakukan upgrade dengan menghadirkan mesin diesel 4G32 Saturn yang sudah dipadukan dengan girboks 5-percepatan.
Baca Juga: Tampang L300 Maut Berubah Tak Karuan, Petaka Sopir Pilih Tak Berhenti di Lampu Merah
Mesin baru ini bisa menghasilkan tenaga 72 dk dan torsi sebesar 127 Nm.
Di tahun yang sama, dikenalkan pula L300 dengan varian mesin lain, yakni berkode 4D55 Astron dengan kapasitas 2.300 cc.
Yang unik dari masin ini adalah meski kapasitasnya lebih besar, tenaganya justru lebih kecil yaitu 65 dk.
Tapi yang melonjak besar adalah torsinya yang mencapai angka 137 Nm, menjadikannya sangat fokus untuk angkut barang.
Empat tahun berselang, tepatnya di 1988, L300 kembali mendapat upgrade mesin menjadi 4D56 Astron berkapasitas 2.500 cc, yang membuat tenaganya terdongkrak menjadi 74 dk dengan torsi 142 Nm.
Berkat mesin-mesin inilah, L300 menjadi pilihan utama pengusaha karena kekuatan mesinnya yang ampuh buat dibebani barang dagangan.
Dengan beban yang dibawanya, mobil ini hampir selalu bisa menaklukkan kontur jalanan yang berupa pegunungan lho, keren ya!
Hal yang paling unik dari L300 adalah desainnya yang seolah membeku dalam waktu.
Sampai saat ini, unit L300 yang baru diproduksi memiliki bentuk yang relatif sama dengan generasi lawasnya, yaitu bodi kotak yang khas.
Ubahan yang ada hanya bersifat minor, seperti penambahan aksen krom yang lebih besar di area wajah (fascia) dan perangkat keselamatan seperti sabuk pengaman di kabin.
Bahkan, posisi tuas persneling yang berada di samping setir pun masih dipertahankan, membuat aura jadulnya tetap kuat.
Meskipun demikian, pembaruan ada di sektor jantung pacu, di mana kini ia menggunakan mesin diesel yang emisinya lebih bersih karena sudah lolos standar Euro4.
Tepatnya, kini L300 memakai mesin diesel 4N14 dengan kapasitas 2.268 cc, Direct Injection, Inter Cooler Common Rail Turbocharger, di mana tenaganya bisa terkail sebesar 97,8 dk dengan torsi tembus 200 Nm.
Bicara harga, di November 2025 ini harga L300 dibanderol Rp236.600.000 OTR Jakarta untuk tipe Pick Up Flat Deck.
Sementara tiba Cab Chassis alias tanpa bak, dibanderol Rp234.100.000 OTR Jakarta.
Disclaimer
Harga berdasarkan pricelist di laman resmi mitsubishi-motors.co.id, diakses 22 November 2025
Harga bisa berubah sewaktu-waktu