China Siapkan Aturan Batasi Kecepatan Mobil, Berlaku Saat Mode Ini Dimulai

Ferdian - Minggu, 16 November 2025 | 15:50 WIB

Xiaomi SU7 Ultra. (Ferdian - )

Sedangkan di Eropa, ada aturan serupa meski tidak seketat ini: kendaraan wajib memiliki peringatan batas kecepatan, namun hanya memberi peringatan tanpa membatasi performa.

Jika disetujui, aturan baru ini akan berlaku untuk semua mobil penumpang tanpa memandang jenis mesin, meskipun dampaknya paling besar pada jajaran EV berakselerasi ekstrem.

Model-model seperti Xiaomi SU7 Ultra (1,98 detik), Zeekr 001 FR (2,02 detik), Tesla Model S Plaid (2,1 detik), dan BYD Yangwang U9 (2,36 detik) semuanya akan terkena pembatasan ini, setidaknya pada saat mobil baru dinyalakan.

Draf lain berjudul “Spesifikasi Keselamatan untuk Kendaraan Bermotor yang Beroperasi di Jalan Raya” memuat aturan terkait kecepatan untuk kendaraan penumpang yang lebih panjang.

Pasal 10.5.1 menyatakan bahwa “Kendaraan penumpang dengan panjang 6 meter atau lebih harus memiliki fungsi alarm kecepatan berlebih, yang dapat memicu peringatan visual atau audio ketika melebihi batas kecepatan maksimum (yang tidak boleh lebih dari 100 km/jam), kecuali kendaraan sudah dilengkapi perangkat pembatas kecepatan yang sesuai.”

Mayoritas SUV dan minivan besar berada di bawah panjang enam meter, tetapi aturan ini bisa berlaku untuk limusin yang diperpanjang.

Salah satu contohnya adalah Rolls-Royce Phantom VII Extended Wheelbase generasi sebelumnya yang memiliki panjang 6.092 mm.

Sementara penerusnya sedikit lebih pendek di angka 5.982 mm, sehingga tepat berada di bawah batas pemicu kewajiban alarm tersebut.