"Kami melihat ada kebocoran pada ban belakang, ada sebuah lubang di tengah," yakin Taramasso.
"Kami mengukur tekanan angin ban saat kami masuk ke pitnya, dan hasilnya 0,7 bar. Artinya selama dua lap dia kehilangan banyak tekanan angin ban," tambahnya.
Baca Juga: Hasil MotoGP Malaysia, Alex Marquez Menang, Pecco Bagnaia Ketiban Apes
Menurut Taramasso, apa yang menimpa Bagnaia ini adalah hal yang sangat tidak biasa dan jarang terjadi.
Tim Michelin sendiri belum menemukan penyebab pasti apa yang membaut ban belakang motor Bagnaia bocor.
Namun dugaan besarnya, ban motor Bagnaia melindas serpihan serat carbon dari bagian motor yang rusak.
Itu membuat serpihan carbon masuk dan merusak ban sehingga terjadi kebocoran.
"Kemungkinan besar itu adalah sepotong serat carbon di trek. Carbon sangat kuat dan tajam. Ban memiliki struktur yang sangat kuat, tetapi jika [carbon] tajam, tidak ada yang bisa Anda lakukan," tutupnya.