GridOto.com - Kita throwback sedikit, Suzuki S-Presso dengan mesin K10C bisa seirit ini ketika dipakai untuk kegiatan sehari-hari.
Untuk konsumen yang lagi cari mobil harga terjangkau, ada Suzuki S-Presso sekarang dibanderol mulai dari Rp 172,6 juta dengan transmisi manual.
Adapun varian transmisi Auto Gear Shift (AGS) dari Suzuki S-Presso harganya masih terpaut Rp 10 juta dari versi manual atau Rp 182,6 juta.
Dengan harga tersebut, Suzuki S-Presso tawarkan sebuah mobil kompak yang cukup seru untuk dipakai harian di perkotaan.
Dimensi super kompak, kabin lega, dan mesin irit jadi kekuatan utama S-Presso menarik perhatian konsumen keluarga dan daily runner.
Baca Juga: Pilihan Mobil Perkotaan Irit Bahan Bakar, Cek Harga Suzuki S-Presso per September 2025
Soal irit, kami terkesima demgan iritnya ketika mengetes Suzuki S-Presso terbaru yang sudah bermesin K10C.
Mesin tiga silinder 998 cc dengan Dualjet tersebut boleh memiliki tenaga hanya 66 dk dan bertorsi 89 Nm saja.
Tapi berkat tambahan teknologi dua injektor per silinder atau Dualjet, mesin ini jadi jauh lebih irit dari sebelumnya.
Bayangkan, di rute Dalam Kota dengan kecepatan rata-rata 22 km/jam dan kemacetan in this economy ia bisa mencatatkan konsumsi BBM 20,5 km/l.
Kalau dipakai rute Kombinasi jalan antar kota, konsumsi BBMnya bisa mencapai 28 km/l, selevel iritnya dengan hybrid.
Baca Juga: Keiritan Suzuki S-Presso Bisa Disandingkan Dengan Mobil Hybrid Ini
Terakhir di rute Tol, S-Presso K10C catatkan konsumsi 23,4 km/l yang sangat irit apalagi dengan kecepatan rata-rata 90 km/jam.
Alhasil di kondisi ekonomi tidak menentu, S-Presso K10C bisa bantu pemiliknya menghemat uang untuk bahan bakar.
Ketika ekonomi gaspol lagi, S-Presso K10C bisa mampir ke lebih banyak toko belanja sebelum membutuhkan isi bensin lagi.