Dia melihat sosok putih mengalungkan sajadah hendak menyeberang jalan dari arah utara ke selatan.
"Sosok putih yang saya lihat itu seperti seorang wanita mengenakan mukena putih-putih.
"Di pundak wanita itu ada sajadah."
"Sosok putih itu sudah turun di jalan, bukan di pembatas jalan lagi," ujar Rio melansir TribunJateng.
Secara reflek melihat sosok putih yang berjalan hendak menyebrang itu, Rio mengejutkan Nur Mudi.
"Awas Pak, awas Pak, ada orang," ucap Rio kepada sopirnya.
Nur Mudi lantas spontan terkejut dan membanting stir ke kiri dengan maksud menghindari sosok putih yang disebut orang hendak menyebrang jalan itu.
Baca Juga: Geger Sopir Cekcok Vs Polisi, Konvoi Truk Dikira Angkut BBM Ilegal Taunya Semangka
Niat hati ingin menghindari kecelakaan, truk yang dikemudikan Nur Mudi justru mengalami kecelakaan hingga masuk ke dalam saluran irigasi.
Truk boks yang mengangkut kain itu bahkan menabrak pagar rumah warga hingga ambruk.
"Sopir banting stir untuk menghindari kecelakaan," terangnya.
Seusai terperosok ke saluran irigasi, Rio bergegas menyelamatkan diri keluar dari kabin kemudi bersama Nur Mudi.
Dia kemudian sempat mencari sosok putih tersebut ke segala arah, namun tidak menemukannya.
"Saya sudah cari-cari, tapi orang itu sudah tidak ada," tuturnya.
Lebih dari 12 jam, truk baru dapat diangkat menggunakan truk crane.
Lalulintas di jalur Pantura tersebut bahkan sempat tersendat saat berlangsungnya evakuasi truk.
Untuk mengurai arus agar tidak terjadi kemacetan yang parah, petugas Satlantas Polres Brebes lantas memberlakukan rekayasa lalu lintas.