Pilu, Dua Korban Tewas Tragedi Bus ALS di Exit Tol Padang-Sicincin Ternyata Juara Karate Asia

Irsyaad W - Rabu, 10 September 2025 | 09:00 WIB

Bus Pariwisata PO ALS rombongan atlet Medan, Sumatera Utara yang kecelakaan maut di exit tol Padang-Sicincin, Sumatera Barat tewaskan dua juara Karate Asia (Irsyaad W - )

"Kata dia, tahun depan Dhijey sudah naik ke level senior, untuk mengikuti event Pekan Olahraga Kabupaten, Pekan Olahraga Provinsi dan Pra Pekan Olahraga Nasional (PON)," ucap Zeffry.

Zeffry bercerita, sehari sebelum berangkat, Dhijey masih mengikuti latihan bersama.

"Ketika saya lihat foto-foto lawasnya di HP, saya sedih. Nggak kuat saya. Nggak nyangka, selepas euforia tiba-tiba tengah malam dapat kabar kecelakaan,"ujarnya.

Dhijey dikenal sebagai atlet karate berprestasi sejak kecil.

Saat duduk di kelas 5 SD tahun 2019, ia juara nasional dari Kementerian Pendidikan.

Baca Juga: Innalillahi, Bus Legendaris ALS Kecelakaan Maut di Padang Panjang Cabut Nyawa 12 Orang

Ia juga meraih juara 1 karate kategori Kumite dan juara 2 di Belgia.

Saat SMP, Dhijey menjadi juara 1 di Sumatera Utara, lalu dikirim ke Kejurnas FORKI di Padang tahun 2022 dan kembali juara 1.

Prestasi itu membawanya masuk Pelatnas hingga membela timnas Indonesia di Kejuaraan Asia di Uzbekistan.

Pada tahun 2024, Dhijey meraih juara 1 di Kejurnas tingkat junior, masuk Pelatnas lagi, lalu berlaga di Asia Tenggara di Bangkok dengan hasil juara 2, dan di Filipina di tingkat Asia.

Prestasi terakhirnya diraih pada Kejuaraan Shukaido di Padang tahun 2025. Dhijey menyabet juara 1 Kategori Kumite, juara 1 Beregu Putra, dan juara 1 Best of the Best Junior.