Langsung Jadi Pelat Merah, Inilah Kisah Honda Win di Tanah Air, Ternyata Ada Dua Tipe

Dida Argadea - Kamis, 10 Juli 2025 | 19:30 WIB

Honda Win semi-trail (Dida Argadea - )

Baca Juga: Punya Aura Motor Trail Jadul, Yamaha XT250 Model 2025 Bisa Jalan 264 KM Sekali Full Tank

Sementara versi standarnya pakai sepatbor besi dan posisinya nempel di tabung sokbreker depan, mirip motor sport pada umumnya lah.

Meski beda style-nya tapi kalau bicara mesin keduanya identik.

Mereka sama-sama berbekal mesin 4 langkah SOHC 1 silinder, dengan bore & stroke 50 mm x 49,5 mm sehingga menghasilkan kapasitas murni 97,2 cc.

Sistem pengapian sudah menggunakan CDI, dan rasio kompresinya rendah hanya 8,8:1.

Instagram @lahirpagi / @hondawinjogja
Honda Win semi-trail punya sepakbor ala motor trail

Tenaga puncaknya sebesar 8 dk pada 8.000 rpm dengan torsi 7,45 Nm di angka 5.000 rpm, disalurkan ke roda belakang lewat transmisi manual 4-percepatan.

Rentang produksi Honda Win sendiri lumayan panjang lho, yakni mulai 1984 sampai 2005.
Win bikinan tahun 1984 sampai 1985 merupakan seri awal, dan namanya masih tanpa embel-embel 100.

Secara bentuk juga agak beda dengan Win seri yang lebih baru.

Misalnya headlamp-nya agak lebih kecil dan berbentuk kotak, spionnya juga masih jadul banget, dan mesinnya dilabur dengan cat warna hitam.

Instagram @faz_motors / @hondawinjogja
Honda Win standar tampil lebih kalem

Sementara Win yang pembuatannya di atas tahun 1985 atau mulai akhir 80-an ke atas, bentuk headlamp-nya agak lebih besar dan bodinya punya striping yang lebih ramai.

Tiap tahun desain stripingnya juga diperbarui sehingga ada banyak variannya.

Sebagai informasi tambahan, Honda Win juga smpat diekspor ke sejumlah negara di ASEAN, tepatnya mulai tahun 1999.

Gimana, Sobat GridOto ada yang masih punya Honda Win?