Effort maksimal terlihat jelas dari sang builder yang mau menanggalkan seluruh bodi CUV e:.
Dengan nekat ia menggantinya dengan bodi baru berbahan pelat alumunium yang pembentukannya sudah pasti tak semudah membentuk bodi dari bahan plastik layaknya bodi asli CUV e:.
Hasil tak kalah meriah juga terlihat dari motor garapan Aditya Chandra yang tampil kalcer dengan bodi cepernya.
Motornya terlihat pas untuk disebut bergaya urban dengan style-nya yang deprok maksimal memanfaatkan air sus yang ia rakit sendiri.
Lanjut lagi, Malik Abdul Aziz sebagi satu-satunya yang menggarap Honda ICON e: pun tak mau kalah menggebrak.
Motor listrik yang aslinya lebih ke penggunaan di jalan aspal ia rombak dengan bergaya dual purpose biar bisa menaklukan gravel.
Style-nya sendiri terlihat terinspirasi dari sebuah motor enduro yang khas dengan paruh bebek di bagian depannya.
Kaki-kakinya juga sangar dengan ban kasar, serta ada arm belakang yang ia custom sendiri dengan pipa tubular.
Tak cuma keren dipandang, namun seluruh motor garapan peserta HDRP ini juga layak dikendarai, dan sudah dibuktikan sendiri oleh awak media yang memang diberi waktu khusus buat menjajalnya di sekitar lokasi.