Kaki-kaki motor ini juga lumayan mantap dengan sokbreker upside down SFF-BP bikinan Showa, serta pelek 17 inci yang dipadu ban cukup gambot.
Karakter sokbreker depannya sendiri lembut saat dipakai menghajar medan yang lumayan keriting.
Sayangnya hal serupa tak terjadi pada sokbreker belakangnya yang cenderung keras saat dipakai riding sendirian.
Kalau untuk boncengan mungkin beda cerita ya, harusnya sih bisa lebih empuk.
Soal mesin, motor ini pakai jantung pacu berkapasitas 149,16 cc DOHC berpendingin cairan.
Tenaganya sendiri sebesar 15,42 dk / 9.000 rpm, dan torsi 13,8 Nm / 7.000 rpm, yang disalurkan ke roda via transmisi manual 6-percepatan.
Dari sisi fitur, motor ini sudah pakai panel instrumen full digital, lampu yang sudah seluruhnya digital, hingga cakram di kedua roda belakangnya.
Sayangnya belum ada power outlet untuk mengisi daya smartphone, padahal sebagai motor yang dikonsep sebagai motor jarak jauh, fitur tersebut akan sangat membantu.
Untungnya, CB150X dibekali windshield yang berguna buat melindungi pengendaranya dari terpaan angin ke badan, sehingga buat jarak jauh dijamin enggak bikin masuk angin.