Di area tengah ke belakang, bodi Zuma juga terlihat lebih kekar dengan desainnya yang tegas, dengan permainan multilayer yang makin membuatnya terlihat padat.
Mundur ke kaki-kaki belakang, juga terlihat ada sokbreker ganda yang menopangnya, beda dengan X-Ride yang cuma mengandalkan satu sokbreker.
Oh iya, motor ini kedua remnya sudah pakai cakram, dan sudah ada ABS.
Bicara mesin, meski sama-sama 125 cc namun secara performa Yamaha Zuma ternyata lebih unggul.
Kalau X-Ride punya kompresi mesin 9,5:1 maka Zuma ini kompresinya 10:1.
Makanya, powernya pun sedikit lebih besar dengan 9,65 dk dan torsi sebesar 9,9 Nm.
Bandingkan dengan X-Ride 125 yang powernya cuma 9,38 dk dengan torsinya 9,6 Nm.
Sayangnya, motor ini tidak beredar di Indonesia melainkan ada di negara-negara seperti Amerika Serikat juga di Taiwan, dan sejumlah negara lainnya.
Kalau di Amerika Serikat sendiri motor ini dijual seharga 3.799 Dollar atau setara Rp 61,9 jutaan (Kurs 5 Maret 2025, 1 USD = Rp 16.313).
Kira-kira gimana menurut Sobat GridOto, Yamaha Zuma ini cocok enggak sih kalau dijual juga di Indonesia?