GridOto.com - Sebuah SPBU Pertamina di Surabaya, Jawa Timur porak-poranda setelah diamuk makhluk tak kasat mata.
Tembok milik toko bangunan di sebelah SPBU ambruk hingga menimpa dua orang konsumen yang tengah mengisi BBM.
Peristiwa ini menimpa SPBU 54.601.75 di Jalan Tanjung Sari, Sukomanunggal, Surabaya, (13/2/25).
Tembok toko bangunan tersebut ambruk menyusul angin puting beliung yang melanda Surabaya, dibarengi dengan hujan deras.
Salah satu petugas SPBU, Ade Rizky (24), warga Jalan Dukuh Kupang, Dukuh Pakis, Surabaya, mengaku sempat mendengar teriakan seorang perempuan ketika hujan tengah mengguyur, sekitar pukul 15:00 WIB.
"Ada ibu-ibu minta tolong, katanya mas ada yang kejatuhan puing-puing. Akhirnya ya kita langsung datangi tempatnya," kata Ade, ketika ditemui di SPBU tersebut melansir Kompas.com.
Kemudian, Ade bersama beberapa karyawan dan dibantu masyarakat setempat berusaha mengevakuasi korban.
Baca Juga: Bangunan dan Pikap Hangus Terbakar, SPBU di Cianjur Diserang Api Saat Kuras Tangki Penampung Solar
Total ada dua orang yang tertimpa reruntuhan tembok gudang tersebut.
"Akhirnya ya kita evakuasi langsung, daripada korbannya tidak bisa diselamatkan atau bagaimana. Korbannya ada dua, yang satu tertimpa bagian kakinya dan satu lagi sepenuhnya tertimpa," ujar dia.
Diketahui, korban tertimpa puing tembok toko bangunan tersebut adalah Tirra Candra (15), warga Kecamatan Sambikerep, dan Abdul Wasik (24), warga Kecamatan Krembangan, Surabaya.
"Pembeli, konsumen SPBU, pakai motor semuanya, korbannya cowok semua. Jadi korbannya itu pas antre buat mengisi bensin, terus temboknya tiba-tiba runtuh," kata dia.
Para korban dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Muji Rahayu.
Sedangkan, motor kedua korban mereka masih tertimbun.
"Yang satu korban pahanya sobek agak besar, kayanya patah itu kakinya, sepertinya kena batu. Terus satu lagi badannya lebam, masih bisa gerak tapi kesakitan parah, lemes begitu," ungkap Ade.