Tidak Menuduh, Ini Kata Polisi yang Stop Sopir Truk dan Bikin Anaknya Ketakutan

Ferdian - Sabtu, 8 Februari 2025 | 20:00 WIB

Ini klarifikasi polisi yang sempat tuduh sopir Isuzu Traga membawa narkoba (Ferdian - )

GridOto.com - Sosok polisi berompi hijau yang viral usai menuduh sopir truk pengangkut pisang membawa narkoba sudah memberikan klarifikasinya.

Diketahui polisi tersebut bernama Aipda Syarief Hidayat dari Satlantas Polrestabes Palembang.

Kejadian tersebut terjadi di Gerbang Tol Keramasan, Jalan Tol Kayu Agung-Palembang, Kabupaten Ogan Ilir.

Awalnya, video peristiwa ini dibagikan oleh akun X @Jh******_18 pada Kamis (6/2/2025), dan langsung menarik perhatian warganet.

Dalam rekaman tersebut, terlihat seorang sopir truk dihentikan oleh polisi.

Anak kecil yang diduga merupakan anak sopir tersebut terdengar menangis ketakutan.

Sopir truk berusaha menenangkan anaknya dan membantah tuduhan polisi yang menyebut dirinya membawa narkoba.

Setelah videonya viral, Aipda Syarief memberikan klarifikasi bahwa saat itu ia sedang bertugas di Pos Nilakandi.

Ia melihat kendaraan tersebut berhenti di lampu merah dan merasa curiga karena tidak memakai sabuk pengaman serta menggunakan TNKB yang tidak sesuai aturan.

Baca Juga: Kaget, Sopir Isuzu Traga Muat Pisang Dicegat dan Dituduh Bawa Sabu Oleh Polisi di GT Keramasan

"Saat itu, saya melihat pengemudi tidak mengenakan sabuk pengaman dan kendaraannya tidak menggunakan TNKB yang sesuai dengan ketentuan Samsat," ungkap Syarief, Kamis (7/2/2025), dikutip dari Sripoku.

Ia mengaku sopir truk sempat melarikan diri ketika diminta menepi.

Bahkan, ia hampir tertabrak saat mengejar truk yang melaju zigzag di jalan raya.

"Saya kemudian mengambil inisiatif melakukan pengejaran dengan motor. Selama pengejaran, saya sudah beberapa kali menginstruksikan agar pengemudi menepikan kendaraannya," ujarnya.

Syarief juga menjelaskan bahwa pengemudi baru berhenti setelah pintu tol ditutup atas koordinasi dengan petugas tol.

Terkait ucapannya dalam video yang menyebut adanya sabu, Syarief menegaskan bahwa ia tidak menuduh, melainkan hanya mencurigai.

"Saya tidak menuduh, tetapi mencurigai karena muatannya tertutup boks dan tidak terlihat apa isi sebenarnya di dalamnya," jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa saat dilakukan pemeriksaan, tidak ditemukan barang terlarang dalam truk tersebut.

Hingga saat ini, identitas pengemudi truk masih belum diketahui.

"Saya hanya mencatat nomor kendaraan yang digunakan karena setelah diperiksa, pengemudi langsung kabur ke dalam jalan tol," pungkasnya.