GridOto.com - Motor injeksi seperti pada Honda Vario 125 terdapat beberapa sensor, salah satunya sensor TPS.
Sensor TPS ini berada di throttle body (TB) dsn secara fungsi memberikan sinyal buka tutup katup kupu-kupu.
Enggak sedikit kasus pada Honda Vario 125 mengalami error atau rusak pada sensor TPS.
Sensor TPS pada Honda Vario sangat mungkin terjadi kerusakan.
"Ada gejala khusus yang muncul kalau sensor TPS Honda Vario 125 rusak," buka Jun Ahmad dari bengkel JRF Motor.
Baca Juga: Blok Bore Up Ceramic Motor Matic, Apa Sih Kelebihan dan Kekurangannya
"Biasanya gejala yang muncul motor saat dibuka gas tiba-tiba akan terasa kosong atau tidak langsung merespons," bebernya.
Bisa juga saat motor berjalan di putaran mesin rendah akan terasa brebet atau tersendat.
Hal ini dikareakan sinyal yang diterima oleh ECU dari sensor TPS Honda Vario 125 tidak stabil.
Alhasil ECU akan memberikan perintah ke injektor juga tidak akurat.
"Kalau sudah error atau rusak maka perlu diganti dengan yang baru," sebut pria yang bengkelnya ada di Kapin, Kali Malang, Jakarta Timur.
Î
Baca Juga: Ada Bunyi Aneh di CVT Honda BeAT, Komponen Ini Bisa Jadi Penyebabnya
"Namun sayang, sensor TPS original Honda kita harus beli berikut throttle body karena enggak dijual terpisah.
Jangan khawatir, kita bisa pakai sensor TPS aftermarket seperti NPP, BRT, 4S1M, Kawahara dan masih banyak lagi.
Sensor TPS aftermarket tersebut dijual mulai dari Rp 100-300 ribuan.