Xiaomi SU7, Mobil Listrik Raksasa Ponsel yang Teknologinya Mantap!

Rayhansyah Haikal Wishnumurti - Minggu, 31 Desember 2023 | 14:45 WIB

Xiaomi SU7 adalah mobil listrik pertama raksasa ponsel Xiaomi. (Rayhansyah Haikal Wishnumurti - )

GridOto.com - Raksasa smartphone Xiaomi akhirnya meluncurkan mobil baru listrik Xiaomi SU7 (28/12).

Yup, Xiaomi menutup tahun 2023 dengan memberikan kejutan berupa hadirnya mobil baru listrik pertamanya.

Munculnya Xiaomi SU7 juga mengonfirmasi isu yang sempat menghangat bahwa Xiaomi dan beberapa raksasa teknologi lain mulai merambah ke dunia otomotif.

Untuk mewujudkan Xiaomi SU7, Xiaomi menggandeng Beijing Automotive Group atau BAIC Group dan menggunakan fasilitas produksinya.

"Xiaomi telah memutuskan untuk berinvestasi besar dan berkomitmen untuk membuat sebuah kendaraan yang menakjubkan," kata Lei Jun, Founder, Chairman, dan Chief Executive Officer Xiaomi Group.

Xiaomi
Xiaomi SU7 berdesain sedan futuristis.

Baca Juga: Spesifikasi Mobil Listrik Xiaomi SU7 yang Baru Meluncur di Dunia

"Lewat usaha yang kami lakukan 15 hingga 20 tahun ke depan, Xiaomi bertekad untuk menjadi salah satu dari lima produsen mobil terbaik dunia," tambah Lei.

Secara desain, Xiaomi SU7 tampil selayaknya sedan listrik flagship yang dibekali beragam teknologi tercanggih.

Bahkan tertulis dalam rilis resminya, Xiaomi telah menyiapkan pengembangan ekstensif untuk teknologi SU7 plus investasi inisiasi pengembangan sebesar lebih dari 10 miliar yuan atau setara dengan Rp 21,7 triliun (kurs 1 yuan = Rp 2.171).

Salah satu realisasi investasi tersebut adalah pengembangan tiga e-motor yang disebut sebagai HyperEngine.

Pada SU7 versi awal, Xiaomi menyematkan pilihan satu motor HyperEngine V6 penggerak roda depan atau kombinasi HyperEngine V6 dan Hyper Engine V6s penggerak semua roda.

Xiaomi
Motor listrik Xiaomi SU7

Baca Juga: Wow! Dua Brand Smartphone Ingin Ikut Terjun ke Dunia Otomotif, Mau Bikin Mobil Listrik?

Satu motor listrik HyperEngine V6 mampu berputar hingga 21.000 RPM menghasilkan tenaga 220 kW atau 295 dk dan torsi 400 Nm.

Ditambah dengan HyperEngine V6s bertenaga 275 kW atau 368 dk dan torsi 500 Nm, SU7 penggerak semua roda mampu melontarkan tenaga hingga 495 kW atau 664 dk dan torsi 838 Nm.

Soal baterai, Xiaomi menyiapkan dua rasa baterai yaitu Lithium Iron Phosphate (LFP) dari BYD dan Nickel Manganese Cobalt (NMC) dari CATL.

Paling besar, Xiaomi SU7 mendapatkan baterai berkapasitas 101 kWh dengan jarak tempuh klaim mencapai 800 kilometer.

Tapi perlu disebutkan, Xiaomi juga tengah mengembangkan baterai sendiri berkapasitas 150 kWh dengan jarak tempuh target 1.200 km.