Perkembangan Teknik Cornering MotoGP dari Zaman ke Zaman, Sampai Kepala Menapak Aspal?

Rezki Alif Pambudi - Jumat, 29 Desember 2023 | 11:13 WIB

Perkembangan teknik cornering MotoGP dari masa ke masa (Rezki Alif Pambudi - )

Baca Juga: Begini Aturan Bahan Bakar Motor MotoGP, Berapa Nilai Oktannya?

Teknik ini awalnya diperkenalkan oleh pembalap Finlandia, Jarno Saarinen, yang sudah melakukan banyak eksperimen dengan gaya tersebut.

Saarinen juga memperkenalkan gaya menempelkan dada ke tangki motor, yang bahkan juga masih dipakai hingga sekarang.

MotoGP
Menikung di 1970-an

Namun beberapa tahun berikutnya teknik knee down ini baru semakin populer, saat Kenny Roberts melakukannya.

Gayanya kemudian ditiru banyak orang kala itu dari mulai pembalap hingga pencinta motor biasa pada era itu.

Lalu memasuki era 1990-an, teknik menikung pun semakin disempurnakan lagi karena spesifikasi motor dan ban yang semakin memungkinkan.

MotoGP
Teknik menikung 1990-an

Bukan hanya lutut saja yang ditempelkan aspal, tapi para pembalap juga lihai memainkan pergerakan tubuh untuk membagi distribusi berat badan saat menikung.

Tubuh pembalap benar-benar semakin mendekat ke aspal untuk mendukung teknik knee down yang dipopulerkan era sebelumnya.