Masa pemeliharaan dari proyek ini sekitar 6 bulan, rencananya mau diperbaiki jalan tersebut jika kondisi cuaca sudah tidak lagi hujan.
"Beberapa waktu lalu sebenarnya sudah kami perbaiki. Tapi saya akui memang belum sempurna akibat hujan yang membuat jalan kembali rusak," ucapnya.
Menurut Agus, sebenarnya warga menginginkan jalan tersebut untuk dilakukan betonisasi yang memang sesuai dengan kontur tanah yang ada di daerah tersebut.
Hanya saja, berdasarkan Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang ada ternyata pengerjaannya menggunakan aspal.
"Jadi, saya akhirnya hanya mengerjakan sesuai dengan RAB yang disampaikan dari Dinas PU dan Taru," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Pantura.com dengan judul Baru Selesai Diperbaiki, Jalan Kandangserang Pekalongan Rusak Lagi, Ini Penjelasan Pelaksana Proyek