Operasional Bus Damri di Mamuju Terganggu Efek Solar Langka, Jadwalnya Sampai Molor Dua Jam

Ruditya Yogi Wardana - Rabu, 23 Maret 2022 | 18:10 WIB

Salah satu armada bus DAMRI yang beroperasi di Mamuju, Sulawesi Barat (Ruditya Yogi Wardana - )

GridOto.com - Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar berikan dampak cukup serius terhadap operasional bus DAMRI di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

Pasalnya, kondisi ini bikin jadwal keberangkatan armada bus antar-kota DAMRI sampai molor hingga dua jam.

Koordinator DAMRI di Terminal Simbuang, Achmad S Idris, menceritakan kondisi tersebut bahkan sudah terjadi selama dua minggu terakhir.

Penyebabnya tidak lain dan tidak bukan karena armada bus DAMRI harus ikut mengantre solar di SPBU Simbuang, Mamuju.

"Hal ini jelas bikin jadwal keberangkatan selalu motor, bahkan para penumpang pun sampai kesal menunggu," jelasnya, dikutip dari Tribunsulbar.com, Rabu (23/03/2022).

Sebagai informasi, armada bus DAMRI yang ada di Terminal Simbuang diketahui melayani beberapa trayek dari Mamuju.

Seperti trayek Mamuju-Majene, Mamuju-Aralle, Mamuju-Keppe, Mamuju Lalundu dan Mamuju-Pasangkayu.

Dalam kondisi normal, para penumpang bisa berangkat dari terminal pada pukul 08.00 WITA.

Tapi dikarenakan kelangkaan solar, jadwal keberangkatannya jadi molor hingga pukul 10.00 WITA.

"Kasihan juga para driver kami yang harus menunggu lama, waktu dan tenaga terbuang untuk mengantre," imbuh Achmad.