Sudah Tahu Belum, Biaya Operasional Kendaraan Listrik Sejauh 10 Km Cuma Rp 1.500, Begini Penjelasan PLN

Harun Rasyid - Jumat, 26 November 2021 | 15:40 WIB

Ilustrasi mobil listrik Hyundai KONA Electric (Harun Rasyid - )

GridOto.com - Selain bebas emisi, penggunaan kendaraan listrik juga dianggap lebih hemat biaya dalam hal perawatan hingga bahan bakarnya.

Sebab jumlah komponen kendaraan listrik tidak sebanyak kendaraan konvensional yang menggunakan bahan bakar minyak (BBM).

Dalam segi bahan bakar, Hikmat Drajat selaku Executive Vice President Pemasaran dan Pengembangan Produk PT PLN (Persero) mengatakan, penggunaan kendaraan listrik juga dapat meminimalisir pengeluaran negara.

"Secara strategis, penggunaan EV (Electric Vehicle) menjadi suatu peralihan dari energi berbasis impor menjadi energi berbasis domestik. Karena BBM yang dibutuhkan mobil konvensional, masih memerlukan impor," ujarnya dalam ajang Indonesia Electric Motor Show (IEMS), Kamis (25/11/2021).

"Jadi bisa diperkirakan berapa besar biaya impor minyak per tahun di indonesia," lanjut Hikmat.

Sementara menurutnya, listrik sebagai bahan bakar EV seluruhnya diproduksi di dalam negeri atau tidak impor.

"Jadi dengan penggunaan kendaraan listrik, masyarakat berkontribusi dengan beralih dari belanja impor menjadi belanja domestik," kata Hikmat.

Lebih lanjut ia menyebut, biaya operasional kendaraan listrik jauh lebih murah ketimbang kendaraan konvensional.

Baca Juga: Tarif Pengisian Daya Kendaraan Listrik di Indonesia dengan Negara Lain, Mana yang Paling Murah?